Perbandingan struktur anatomi daun tebu (Saccharum officinarum L.) pada varietas KK dan PSCO 902 yang sehat dan terserang penyakit garis klorosis (chlorotic streak disease) / Ekwa Gelang Shanti - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbandingan struktur anatomi daun tebu (Saccharum officinarum L.) pada varietas KK dan PSCO 902 yang sehat dan terserang penyakit garis klorosis (chlorotic streak disease) / Ekwa Gelang Shanti

Shanti, Ekwa Gelang (2010) Perbandingan struktur anatomi daun tebu (Saccharum officinarum L.) pada varietas KK dan PSCO 902 yang sehat dan terserang penyakit garis klorosis (chlorotic streak disease) / Ekwa Gelang Shanti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci garis klorosis struktur anatomi varietas tebu. Penyakit garis klorosis (Chlorotic Streak Disease) merupakan salah satu penyakit yang menyerang tanaman tebu (Saccharum officinarum L.). Penyebab penyakit ini belum diketahui secara pasti namun beberapa pendapat menduga virus sebagai patogennya. Gejala penyakit ini ditandai dengan kemunculan garis klorosis dengan tepi tidak rata berwarna kuning hingga keputihan pada daun. Garis klorosis kemudian berkembang menjadi nekrosis pada sebagian atau sepanjang gejala tersebut. informasi tentang penyakit garis klorosis dalam bidang anatomi masih sangat sedikit. Penelitian ini diperlukan untuk menambah informasi tentang struktur anatomi daun tebu yang terserang penyakit garis klorosis. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui perbedaan struktur anatomi daun sehat dan daun sakit serta perbedaan struktur anatomi daun sakit antar varietas tebu. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional terhadap struktur anatomi daun sehat dan sakit varietas KK dan PSCO 902. Obyek penelitian menggunakan helaian daun sehat ke-5 dari pucuk tanaman tebu dan helaian daun sakit dengan gejala klorosis kemerahan serta nekrosis untuk masing-masing varietas. Metode pengamatan meliputi pengamatan preparat segar irisan melintang daun reaksi pigmen dengan larutan asam dan basa serta reaksi jaringan dengan floroglusin dan HCl 25%. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data yang menunjukkan adanya perbedaan struktur anatomi daun sehat antar varietas daun sehat dibandingkan dengan daun sakit dan daun sakit pada kedua verietas. Struktur anatomi daun sakit yang mengalami kerusakan paling tinggi terjadi pada varietas KK. Varietas PSCO 902 mengalami kerusakan anatomi yang lebih rendah dibandingkan dengan varietas KK. Saran yang dapat diberikan sebaiknya dilakukan penelitian secara anatomi pada tanaman tebu yang terserang penyakit selain penyakit garis klorosis. Penelitian dapat dikembangkan dengan melakukan identifikasi patogen penyebab penyakit garis klorosis. Dugaan virus sebagai patogen penyakit membutuhkan pembuktian melalui kultur virus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 02 Nov 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/27317

Actions (login required)

View Item View Item