Widayati, Sulis Peni (2022) Partisipasi Kiai Kampung dalam pembelajaran masyarakat. / Sulis Peni Widayati. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Pembangunan masyarakat terutama di bidang pendidikan luar sekolah membutuh-kan partisipasi para pemuka masyarakat. Ketika suatu komunitas sangat patuh kepada kyai maka keteladanan yang diberikan olehnya kepada masyarakat menjadi suatu bentuk partisipasi dalam pembelajaran masyarakat. Warga masyarakat bersikap hormat dan patuh kepada kiai kampung karena banyak belajar berkat partisipasinya dalam pembel-ajaran masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan memberi makna tentang (1) partisipasi kiai kampung sebagai motivator dalam pembelajaran masyarakat serta menemukan teori tentang partisipasi kiai kampung sebagai motivator dalam pem-belajaran masyarakat (2) partisipasi kiai kampung sebagai pembelajar dalam pembela-jaran masyarakat serta menemukan teori tentang partisipasi kiai kampung sebagai pembelajar dalam pembelajaran masyarakat dan (3) partisipasi kiai kampung sebagai penyelenggara dalam pembelajaran masyarakat serta menemukan teori tentang partisi-pasi kiai kampung sebagai penyelenggara pembelajaran masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis pene-litian fenomenologi untuk mengungkapkan makna di balik fakta sosial pada masyarakat. Selama di lapangan peneliti berusaha memperoleh data selengkap mungkin dengan menerapkan teknik observasi partisipatif wawancara mendalam serta studi dokumen-tasi. Pengumpulan data dilakukan peneliti dengan hadir di lokasi penelitian sebagai instrumen utama. Observasi partisipatif dilakukan untuk memperoleh gambaran tentang situasi sosial di tempat pengabdian kiai kampung secara holistik. Wawancara dilakukan kepada kiai kampung tokoh masyarakat ustadz dan santri di lokasi penelitian. Analisis data dilakukan dengan telaah pengurutan dan pengelompokan data sesuai tujuan pene-litian. Selanjutnya analisis dilakukan secara diskriptif berupa kalimat yang menghasilkan kesimpulan. Data yang diperoleh selanjutnya dikonfirmasi kembali kepada subjek penelitian dilakukan analisis kasus negatif dan triangulasi sehingga hasilnya akurat. v Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa kiai kampung berpartisipasi sebagai motivator dalam pembelajaran masyarakat secara aktif diawali dengan keaktifannya di masyarakat. Partisipasi tersebut dilakukan karena dirinya menjadi teladan kharismatik. Dengan kharisma itu kiai kampung menggerakkan masyarakat untuk belajar sebagai solusi terhadap masalah. Partisipasi kiai kampung sebagai motivator sangat strategis yaitu sebagai penjaga moral akidah dan akhlak masyarakat karena kiai kampung berpe-ngaruh kepada masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Kiai kampung memotivasi belajar diri sendiri anggota keluarganya para santri orangtua santri para remaja dan pemuka masyarakat di tempat ibadah di rumah milik sendiri dan di tempat lain. Materi motivasi dicarinya secara proaktif. Loyalitas kiai kampung membuatnya menjadi motiva-tor masyarakat dalam pembelajaran dengan strategi yang menyentuh hati luas luwes dan tuntas dan menggunakan kegiatan bersihdesa slametan tahlil rutin dan tahlil akbar serta panggung pengajian umum sebagai wahananya. Dengan demikian kiai kampung merupakan motivator pembelajaran masyarakat yang aktif holistik dan berbasis profe-tik. Partisipasi kiai kampung dalam memotivasi pembelajaran masyarakat berhasil karena kiai kampung hidup dan berkegiatan bersama masyarakat. Kiai kampung berpartisipasi sebagai pembelajar masyarakat tentang daur kehidupan dan pembangunan di rumah atau di tempat lain tentang tatacara ibadah menggugah kesadaran kesalehan sosial-spiritual dan cara bermasyarakat keada keluarga tetangga dan masyarakat untuk amar makruf nahi munkar dengan mengajar ngaji Qur rsquo an dan kitab-kitab melatih seni terbang jidor dan shalawatan menanamkan perjuangan serta membimbing ekonomi-politik-kesejahte-raan sosial berupa kegiatan thareqat tahlil manaqib diba rsquo istighatsah khataman Qur rsquo an ngaji kelilingan banjari diskusi politik dan keteladanan. Partisipasi kiai kampung dalam pembelajaran masyarakat cukup besar dan berhasil ketika banyak pihak termasuk warga belajar yang berpartisipasi pada tiap tahap pembelajaran. Partisipasi itu perlu ditingkat-kan melalui pelatihan dan tukar pengalaman dengan para pendidik nonformal dan para akademisi pendidikan luar sekolah. Dengan demikian kiai kampung dalam partisipasinya sebagai pembelajar masyarakat telah melaksanakan pembelajaran sepanjang hayat dengan ikhlas dan menjadi teladan sebagai pembelajar yang kreatif dan inovatif. Pembel-ajaran yang dilakukan oleh kiai kampung membawa keberhasilan karena dilakukan dengan cara memberi teladan yang dimulai dari keluarganya dan bukan dengan cara memberi teguran. Kiai kampung berpartisipasi sebagai penyelenggara dalam pembel-ajaran masyarakat secara partisipatif sehingga iklim belajar kondusif di rumahnya di masjid/langgar di pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) atau tempat lainnya. Warga belajar yang dilayani meliputi anak-anak para remaja dan para orang dewasa. Materi pembelajarannya meliputi ilmu agama kesalehan sosial ekonomi politik kesejahteraan dan budaya. Pembinaan kader pendidik dilakukan melalui perekrutan dan pelayanan demi kelancaran pembelajaran. Kiai kampung berpartisipasi sebagai peren-cana pemantau dan evaluator kegiatan pembelajaran masyarakat yang berupa manakib khataman Qur rsquo an tahlil diba rsquo istighatsah pelatihan bimbingan pengajian thareqat shalawat dan keteladanan cara kerja profesional. Kiai kampung menghindari terjadinya benturan social dengan cara berunding dan membagi tugas kepada semua anggota tim kerja sesuai bidangnya. Dengan demikian kiai kampung sebagai penyelenggara pembel-ajaran masyarakat selalu sadar akan tanggung-jawabnya bahwa setiap yang dilakukan akan dipertanggungjawabkan sampai akhirat. Ada kaitan yang erat antara keikhlasan dan upaya yang tanpa pamrih yang dilakukan kiai kampung dengan keberhasilan kiai kam-pung dalam menyelenggarakan pembelajaran masyarakat. Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh maka disarankan agar kiai kampung meningkatan partisipasinya dalam pembelajaran masyarakat dengan melakukan beberapa hal yakni mengikuti kegiatan pelatihan tentang metode pembelajaran masyarakat dan bertukar pengalaman dengan para pendidik nonformal dan para akademisi pendidikan luar sekolah. Karena itu disarankan agar kepala desa dan perangkat desa agar menguatkan pembelajaran masyarakat dengan menyelenggarakan pelatihan tentang metode pembel-ajaran masyarakat kepada para kiai kampung di wilayah desa setempat. Kepada peneliti berikutnya disarankan untuk melakukan penelitian tentang (1) media budaya yang diga-gas oleh masyarakat dan direstui oleh kiai kampung untuk dakwah keagamaan dan pendidikan masyarakat agar lebih bisa diterima tanpa gejolak dari seni tayub beralih ke wayang kulit (2) peran politik kiai kampung sebagai warga negara yang berperan sebagai fasilitator menjaga kerukunan masyarakat dan (3) pembelajaran konstektual yang komu-nikatif transformatif dengan model kiai kampung.
| Item Type: | Thesis (Doctoral) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Sekolah (PLS) > S3 Pendidikan Luar Sekolah |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 17 May 2022 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2022 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/271833 |
Actions (login required)
 |
View Item |