Vape sebagai subkultur pemuda milenial Kota Malang (studi kasus komunitas vape di Kota Malang) / Eggi Alvado Da Meisa - Repositori Universitas Negeri Malang

Vape sebagai subkultur pemuda milenial Kota Malang (studi kasus komunitas vape di Kota Malang) / Eggi Alvado Da Meisa

Meisa, Eggi Alvado Da (2022) Vape sebagai subkultur pemuda milenial Kota Malang (studi kasus komunitas vape di Kota Malang) / Eggi Alvado Da Meisa. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Vape merupakan sebuah alat untuk merokok namun tidak melalui pembakaran melainkan melalui pemanasan cairan yang biasa disebut dengan liquid. Di Indonesia kebiasaan merokok sudah menjadi hal yang umum di masyarakat. Banyak upaya yang dilakukan di masyarakat untuk mencegah dan mengurangi konsumen rokok salah satu trend yang ada di Indonesia saat ini adanya rokok elektrik yang digunakan sebagai alternatif untuk berhenti merokok. Seiring dengan persebaran vape saat ini terdapat kelompok-kelompok masyarakat yang tergabung dalam sebuah komunitas vape. Pengguna vape hampir rata-rata dari kalangan anak muda. Vape menjadi pro kontra di masyarakat ada yang menyebutkan vape lebih berbahaya daripada rokok dan ada juga yang mengatakan vape lebih aman dari rokok. Hal tersebut menjadi perbincangan dimasyarakat karena vape ini termasuk industri baru yang mulai muncul di masyarakat. Keberadaaan vape di Indonesia sudah ada sejak tahun 2015-an namun pada saat itu masih belum legal di Indonesia hingga seiring berjalannya waktu di tahun 2018 vape sudah legal di Indonesia dan liquid-liquid yang beredar di masyarakat sudah berpitai cukai. Komunitas vape yang terbentuk terutama di Kota Malang hal ini merupakan sebuah bentuk gerakan baru dimana terkumpulnya orang-orang menjadi sebuah kelompok yang menjadikan vape ini sebagai bentuk upaya untuk mengekpresikan diri. Dari sini terlihat jelas perbedaan vape dengan rokok vape dapat dijadikan sebagai wadah seseorang untuk berinteraksi satu sama lain dengan sesama hobi menjadikan seseorang punya pandangan baru terhadap apa yang ia tekuni saat ini. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa komunitas vape dapat membentuk sebuah subkultur di masyarakat. Pada dasarnya komunitas vape memiliki struktur keorganisasian yang terdapat visi misi yang jelas didalamnya. Dari kegiatan yang dilakukan oleh komunitas vape di Malang tidak hanya tentang vape saja melainkan hal-hal diluar vape seperti bentuk-bentuk kegiatan sosial juga menjadi bentuk kepedulian mereka terhadap lingkungan sekitar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sosiologi > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 22 Sep 2022 04:29
Last Modified: 09 Sep 2022 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/271384

Actions (login required)

View Item View Item