Hylsandy, Novia (2016) Keanekaragaman kelelawar di kawasan Universitas Negeri Malang / Novia Hylsandy. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Hylsandy Novia. 2016. Keanekaragaman Kelelawar di Kawasan Universitas Negeri Malang. Skripsi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Sofia Ery Rahayu S.Pd M.Si. (II) Sigit Wiantoro S.Si. M.Sc. Kata Kunci Keanekaragaman Kelelawar Universitas Negeri Malang Kelelawar merupakan mamalia kecil dengan keanekaragaman jenis kedua terbesar setelah ordo binatang pengerat (Rodentia). Kelelawar memiliki peran penting bagi ekosistem yaitu memencarkan biji berbagai jenis tanaman agen penyerbuk dan sebagai pengendali biologis atau predator alami bagi serangga. Kelelawar dapat ditemukan di berbagai tempat yang memiliki ekosistem darat bervegetasi salah satunya kawasan Universitas Negeri Malang (UM) Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman kelelawar serta tipe vegetasi yang mendukung kehidupan kelelawar di kawasan UM. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif eksporatif. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Oktober-November 2015. Penentuan lokasi pemasangan jaring kabut dan perangkap harpa berdasarkan metode Purposive Sampling dimana peneliti akan mengambil 5 stasiun pemasangan jaring kabut dalam kebun dan taman di kawasan Universitas Negeri Malang yang merupakan tempat roosting dan foraging area berdasarkan vegetasi yang ada di setiap stasiun. Kelelawar dikoleksi secara langsung dari 5 stasiun di dalam kawasan UM antara lain area FMIPA Rusunawa Putri Rusunawa Putra Perpustakaan dan Sekolah Autis menggunakan perangkap mist net dan harp trap. Identifikasi dilakukan di Laboratorium Mamalia Pusat Penelitian Biologi LIPI Cibinong Bogor. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan indeks keanekaragaman Indeks Hulbert dan rarefaction. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 93 individu kelelawar dengan 9 jenis yaitu Cynopterus cf minutus C.brachyotis C.sphinx C.titthaecheilus Macroglossussobrinus Rousettus amplexicaudatus R.leschenaultii Eonycteris spelaea dan Pipistrellus tenuis. Hasil analisis Indeks Keanekaragaman Shannon-Wienner menunjukkan keanekaragaman sedang (H 1 598). Indeks Kemerataan menunjukkan kemerataan tinggi (E 0 727). Indeks Margelaf menunjukkan kelimpahan rendah (R 1 765). Indeks Hulbert menunjukkan kekayaan jenis di stasiun 1 dan 2 bernilai E(Sn) 6 15 yang artinya kekayaan jenis pada stasiun 1 dan 2 bernilai sama yaitu 6 jenis. Vegetasi yang mendukung kehidupan kelelawar di Kawasan UM yaitu pohon pisang (Musa paradisiaca L.) mangga (Mangifera indica L.) jambu (Syzygium aqueum) palem (Chrysalidocarpus lutescens) ceri/kersen (Muntingia calabura) beringin (Ficus benjamina) majapahit (Crescentia cujete) randu/kapuk (Ceiba pentandra) jamblang (Syzygium cumini) bambu (Bambusa vulgaris) jati (Tectona grandis) dan sawo kecik (Manilkara kauki).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Biologi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 17 Jun 2016 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2016 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/26741 |
Actions (login required)
View Item |