Hubungan antara intake cairan dengan status hidrasi pada pekerja di pt. ahm (astra honda motor) di bagian painting di cikarang barat / Fadhillah Rohman - Repositori Universitas Negeri Malang

Hubungan antara intake cairan dengan status hidrasi pada pekerja di pt. ahm (astra honda motor) di bagian painting di cikarang barat / Fadhillah Rohman

Rohman, Fadhillah (2022) Hubungan antara intake cairan dengan status hidrasi pada pekerja di pt. ahm (astra honda motor) di bagian painting di cikarang barat / Fadhillah Rohman. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Latar Belakang Air adalah salah satu zat gizi yang penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Kondisi dehidrasi terjadi apabila jumlah intake cairan lebih sedikit dibandingkan dengan cairan yang keluar dari dalam tubuh pekerja terutama pada lingkungan dengan suhu yang tinggi dapat beresiko mengalami dehidrasi apabila intake cairan tidak diperhatikan. Beberapa penelitian menunjukan salah satu faktor penyebab kecelakaan kerja adalah akibat kekurangan intake cairan dan penelitian lain juga menunjukan bahwa beberapa pekerja masih kurang sadar akan pentingnya mengkonsumsi cairan yang seimbang atau cukup. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan intake cairan dengan status hidrasi pada para pekerja di PT. AHM (Astra Honda Motor) di bagian Painting yang berlokasi di Cikarang Barat. Metode Penelitian ini bersifat cross sectional. Yang bertempat di PT. AHM (Astra Honda Motor) yang berada di wilayah industri di Cikarang Barat dengan jumlah sampel sebanyak 60 berdasarkan rumus slovin. Variabel penelitian ini meliputi intake cairan dan status hidrasi yang diperoleh secara online menggunakan Food Record dan PURI menggunakan google form. Uji spearman dilakukan untuk mengetahui hubungan antara kedua variabel. Hasil Sebagian besar responden memiliki intake cairan sebesar 2001-3000 mililiter per hari (56 7%) sedangkan untuk status hidrasi responden sebagian besar sudah terhidrasi dengan baik yaitu sebesar 91 7%. Uji spearman menunjukan bahwa ada hubungan yang kuat antara intake cairan dan status hidrasi dengan nilai -0 545 atau 54 5 yang berarti bila intake cairan lebih besar maka warna urin akan semakin jernih (ditandai dengan dengan angka pada kartu PURI atau warna urin semakin kecil) yang menandakan jika intake tinggi maka status hidrasi semakin baik. Kesimpulan Hasil dari uji yang dilakukan secara statistik menunjukan hubungan yang kuat antara intake cairan dan status hidrasi dengan nilai koefisien sebesar 54 5 yang berarti semakin banyak cairan yang masuk kedalam tubuh akan semakin baik pula warna urin yang dikeluarkan yang akan mencegah beberapa kecelakaan dalam kerja dikarenakan kekurangan cairan tubuh.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) > S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 09 Aug 2022 04:29
Last Modified: 09 Sep 2022 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/265077

Actions (login required)

View Item View Item