Arifin, Putri (2022) Perbandingan kekuatan asphalt concrete-wearing course (ac-wc) ditinjau terhadap penggunaan filler pc, fly ash dan zeolit dalam campuran / Putri Arifin. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC) merupakan lapisan perkerasan yang berhubungan langsung dengan roda kendaraan. Lapisan tersebut paling besar dalam menerima beban lalu lintas yang bekerja di permukaan lapisan. Oleh karena itu diperlukan campuran untuk mencapai stabilitas tinggi. Maka digunakan filler PC fly ash dan zeolit dengan harapan dapat meningkatkan kepadatan campuran sehingga dapat menghasilkan nilai stabilitas yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan karakteristik marshall pada campuran AC-WC dengan filler PC fly ash dan zeolit (2) membandingkan kekuatan campuran AC-WC ditinjau dari hasil parameter marshall antara filler PC fly ash dan zeolit. Karakteristik dan kekuatan ditinjau dari parameter marshall yang meliputi nilai stabilitas flow VIM VMA dan VFA. Rancangan dalam penelitian ini diawali dengan uji laboratorium yang meliputi pengujian agregat aspal dan filler. Kemudian membuat benda uji dan dilanjutkan dengan uji marshall. Metode analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif dan statistik inferensial One Way Anova terakhir menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan (1) seiring meningkatnya kadar aspal nilai stabilitas cenderung naik hingga kadar aspal 6% kemudian mengalami penurunan hingga kadar aspal 7% dimana rata-rata nilai stabilitas tertinggi adalah filler PC sebesar 1299 69 kg kemudian filler zeolit sebesar 1252 53 kg disusul oleh filler fly ash sebesar 1005 68 kg nilai flow cenderung mengalami kenaikan dengan meningkatnya kadar aspal dimana rata-rata nilai flow tertinggi yakni filler fly ash sebesar 3 89 mm kemudian filler zeolit sebesar 3 59 mm disusul oleh filler PC sebesar 3 06 mm nilai VIM cenderung menurun seiring bertambahnya kadar aspal dimana rata-rata nilai VIM tertinggi adalah filler zeolit sebesar 7 07% kemudian filler PC sebesar 6 21% disusul oleh filler fly ash sebesar 3 97% nilai VMA cenderung menurun dengan bertambahnya kadar aspal dimana rata-rata nilai VMA tertinggi adalah filler zeolit sebesar 16 38% kemudian filler PC sebesar 15 69% disusul oleh filler fly ash sebesar 14 04% nilai VFA cenderung naik dengan meningkatnya kadar aspal dimana rata-rata nilai VFA tertinggi yakni filler fly ash sebesar 72 30% kemudian filler PC sebesar 61 77% disusul oleh filler zeolit sebesar 57 30% (2) Ada perbedaan rata-rata nilai stabilitas flow dan VMA antara filler PC fly ash dan zeolit secara signifikan. Perbedaan tersebut untuk nilai stabilitas terdapat pada filler fly ash dengan PC sedangkan untuk flow yaitu PC dengan fly ash dan PC dengan zeolit untuk VMA yaitu fly ash dengan zeolit. Tidak ada perbedaan rata-rata nilai VIM dan VFA antara filler PC fly ash dan zeolit secara signifikan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 06 Sep 2022 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2022 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/264839 |
Actions (login required)
 |
View Item |