Pengaruh potensi sumber bahaya dan risiko kerja pada proyek JLS lot 6 Tulungagung-Trenggalek dengan menggunakan metode Job Safety Analysis (JSA) dan metode HIRARC (Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control). / Siti Fatimah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh potensi sumber bahaya dan risiko kerja pada proyek JLS lot 6 Tulungagung-Trenggalek dengan menggunakan metode Job Safety Analysis (JSA) dan metode HIRARC (Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control). / Siti Fatimah

Fatimah, Siti (2022) Pengaruh potensi sumber bahaya dan risiko kerja pada proyek JLS lot 6 Tulungagung-Trenggalek dengan menggunakan metode Job Safety Analysis (JSA) dan metode HIRARC (Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control). / Siti Fatimah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Bahaya dan risiko kerja dalam pekerjaan konstruksi merupakan suatu hal yang harus diperhatikan karena pekerjaan konstruksi merupakan suatu pekerjaan yang memiliki risiko kerja lebih tinggi dibandingkan dengan pekerjaan lainnya. Salah satu dampak dari adanya bahaya dan risiko kerja yang kerap terjadi yaitu kecelakaan kerja menurut data BPJS Ketenagakerjaan dalam bidang konstruksi pada tahun 2020 terjadi kecelakaan kerja sebanyak 153.044. Salah satu tindakan untuk menanggulangi tingginya kecelakaan kerja yaitu dengan melakukan identifikasi serta penilaian pada sumber bahaya dengan menggunakan metode Job Safety Analysis (JSA) dan terhadap risiko kerja menggunakan metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control (HIRARC). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan memperhitungkan tingkat sumber bahaya dan risiko kerja serta pengendaliannya yang ada pada pekerjaan struktur pekerjaan galian dan pekerjaan perkerasan jalan pada proyek JLS Lot 6 dengan rancangan penelitian deskriptif kuantitatif dan korelatif. Tahapan pertama dengan melakukan studi literatur dilanjutkan dengan observasi dan penyebaran kuesioner. Pengolahan data hasil kuesioner untuk menetapkan rate penilaian dari sumber bahaya dan risiko kerja disesuaikan dengan skala pada setiap metode yang digunakan. Hasil penelitian dengan menggunakan metode JSA dari 39 sumber bahaya yang teridentifikasi terdapat 30 berkategori 1 (acceptable) 8 berkategori 2 (priority 3) dan 1 berkategori 3 (substansial). Hasil penilaian sumber bahaya dengan nilai tertinggi yaitu 71 49 terkait dengan pengangkutan hasil galian pada pekerjaan galian tanah dan nilai terendah 4 3 pada pekerjaan pengaspalan yaitu asap dan panas pada pembakaran aspal. Hasil penelitian dengan menggunakan metode HIRARC didapatkan 45 risiko kerja dengan 34 masuk pada kategori rendah (low) dan 11 masuk kategori sedang (medium). Penilaian risiko kerja dengan nilai tertinggi 3 98 terkait dengan penyebaran Covid-19 yang menyebabkan pekerjaan tertunda serta cedera pada kaki dan kepala akibat tidak menggunakan APD sedangkan nilai terendahnya yaitu 1 82 terkait dengan terjatuh tergelincir dan tertabrak alat berat pada pekerjaan box culvert. Hasil pengendalian yang dilakukan yaitu memperbaiki aspek teknis alat berat dan memperketat serta menjaga protokol penggunaan APD masa Covid-19 dengan benar. Hasil regresi linear sederhana dengan uji hipotesis f dan t dinyatakan bahwa sumber bahaya berpengaruh parsial dan simultan terhadap risiko kerja dengannilai degradasi 44 9 %.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 21 Sep 2022 04:29
Last Modified: 09 Sep 2022 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/264830

Actions (login required)

View Item View Item