Ananda, Safira Nur Aziza (2022) Pengembangan panduan konseling individual cbt (cognitive behavior therapy) dengan teknik cognitive restructuring untuk meningkatkan penerimaan diri siswa SMKN 6 Malang / Safira Nur Aziza Ananda. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Penerimaan diri merupakan suatu keadaan dimana seseorang memiliki sikap yang positif terhadap diri sendiri mengakui dan menerima berbagai aspek diri termasuk segala kelebihan maupun segala keterbatasan yang ada pada diri dan memandang positif terhadap kehidupan yang telah dijalani. Penerimaan diri merupakan aspek yang sangat dibutuhkan oleh setiap siswa terutama dalam proses aktualisasi dirinya. Siswa yang tidak memiliki penerimaan diri yang baik akan sangat rentan menjadi tertekan dan mengalami kesulitan dalam memusatkan konsentrasi pikiran melemahkan motivasi dan daya juang anak pada akhirnya anak tidak mampu mengaktualisasikan kemampuannya dalam mengembangkan dirinya dengan baik. Melalui pemahaman mengenai pentingnya penerimaan diri pada siswa maka Bimbingan dan Konseling sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam penyelenggaraan proses pendidikan khususnya di sekolah memiliki urgensi dalam memperhatikan kualitas penerimaan diri siswa. Hal ini sejalan dengan tujuan Bimbingan dan Konseling yaitu untuk membantu siswa dalam mencapai perkembangan optimal dalam aspek pribadi sosial belajar dan karir. Namun kenyataannya upaya konselor dalam membantu siswa meningkatkan penerimaan diri masih mengalami kendala yang disebabkan oleh terbatasnya sarana berupa perangkat/instrumen yang dapat membantu dalam menyelenggarakan layanan bimbingan konseling. Oleh karena itu diperlukan adanya pengembangan instrumen berupa panduan pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling yang dapat menjadi acuan bagi konselor dalam upaya meningkatkan penerimaan diri siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk pengembangan sebagai media layanan bimbingan dan konseling yang memenuhi kriteria keberterimaan dari aspek kegunaan aspek ketepatan aspek kemudahan dan aspek kemenarikan. Produk yang dikembangkan dalam penelitian pengembangan ini berupa panduan konseling individual kognitif behavior dengan teknik restrukturisasi kognitif bagi konselor untuk meningkatkan penerimaan diri peserta didik di SMKN 6 Malang. Penelitian ini menggunakan rancangan pendekatan Research and Development (R amp D) yang dikembangkan oleh Borg and Gall (1983). Prosedur penelitian dan pengembangan ini memodifikasi prosedur Borg and Gall menjadi 5 langkah sesuai dengan karakteristik penelitian ini yaitu 1) pengumpulan data 2) perencanaan 3) pengembangan produk 4) uji validasi ahli dan 5) revisi produk. Produk panduan yang dikembangkan diuji validitasnya oleh dua ahli materi yaitu dosen program studi Bimbingan dan Konseling dua ahli media yaitu dosen program studi Teknologi Pendidikan dan dua calon pengguna yaitu konselor sekolah di SMKN 6 Malang. Hasil data uji ahli materi ahli media dan calon pengguna berupa data kuantitatif dan data deskriptif. Data kuantitatif diperolah dari rating skala penilaian produk yang akan dianalisis menggunakan inter-rater agreement model dari Gregory (2011) dan data deskriptif diperoleh dari analisis komentar saran dan masukan dari ahli materi ahli media dan calon pengguna sebagai landasan penyempurnaan produk panduan yang dikembangkan. Berdasarkan hasil analisis data kuantitatif ahli materi produk panduan yang dikembangkan mendapatkan indeks kesepakatan rater sebesar 1 00 yang mana hasil indeks tersebut masuk dalam kategori kesepakatan rater sangat tinggi. Untuk hasil analisis data kuantitatif ahli media produk panduan yang dikembangkan juga mendapatkan indeks kesepakatan rater sebesar 1 00 yang masuk dalam kategori kesepakatan rater sangat tinggi. Begitu pula hasil analisis data kuantitatif dari calon pengguna produk panduan yang dikembangkan mendapatkan indeks kesepakatan rater sebesar 1 00 dan masuk dalam hasil indeks kategori kesepatan rater sangat tinggi. Sehingga hasil penilaian secara keseluruhan menunjukkan panduan konseling kognitif behavior teknik restrukturisasi kognitif sebagai upaya untuk meningkatkan penerimaan diri siswa telah memenuhi kriteria keberterimaan produk yang mencakup aspek kegunaan aspek ketepatan aspek kemudahan dan aspek kemenarikan serta panduan ini sangat layak untuk digunakan. Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan memenuhi kriteria keberterimaan serta panduan ini sangat berguna sangat tepat sangat mudah dan sangat menarik. Adapun saran kepada konselor sebagai calon pengguna produk yaitu untuk memahami prosedur dan materi yang ada pada panduan konseling sehingga proses pemberian layanan konseling dapat berjalan dengan baik. Saran bagi peneliti selanjutnya hendaknya dilakukan uji keefektifan panduan konseling individual kognitif behavior teknik restrukturisasi kognitif agar dapat digunakan secara luas oleh guru BK atau konselor untuk meningkatkan penerimaan diri siswa.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S1 Bimbingan dan Konseling |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 25 Aug 2022 04:29 |
| Last Modified: | 11 Apr 2023 06:17 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/263457 |
Actions (login required)
 |
View Item |