Windayu, Cinde Ririh (2020) Model struktural kesejahteraan subjektif (kajian empiris ekonomi perilaku guru ekonomi jenjang pendidikan menengah di Malang Raya) / Cinde Ririh Windayu. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Windayu Cinde Ririh. 2020. Model Struktural Kesejahteraan Subjektif (Kajian Empiris Ekonomi Perilaku Guru Ekonomi Jenjang Pendidikan Menengah di Malang Raya). Disertasi Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Sri Umi Mintarti S.E. M.P. Ak (2) Dr. Hari Wahyono M.Pd. (3) Dr. Sugeng Hadi Utomo M.S. Kata Kunci Kesejahteraan Masa Anak-anak Altruisme Rasionalitas Efisiensi Perilaku Konsumtif Efektivitas Perilaku Produktif dan Kesejahteraan Subjektif. Di samping pengalaman dan persepsi atas kehidupan ekonomi di masa anak-anak lingkungan sosial ekonomi dalam perjalanan hidup seseorang akan mewarnai perilaku ekonomi dan persepsinya atas kesejahteraan yang diraih ketika yang bersangkutan menjadi dewasa dan berkeluarga. Kajian empiris tentang kesejahteraan subjektif dalam perspektif ekonomi perlu dilakukan untuk memperkaya khasanah teori ekonomi perilaku (behavioral economics) yang pada dasa warsa terakhir berkembang pesat melampaui perkembangan ekonomi konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk menguji 15 (lima belas) hipotesis dimana kesejahteraan subjektif sebagai sasaran utama kajiannya. Hipotesis yang dimaksud adalah (1) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap altruisme (2) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap rasionalitas (3) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap efisiensi perilaku konsumtif (4) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap efektivitas perilaku produksi (5) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif (6) Altruisme berpengaruh terhadap efisiensi perilaku konsumtif (7) Altruisme berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif (8) Rasionalitas berpengaruh terhadap efektivitas perilaku produktif (9) Rasionalitas berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif (10) Efisiensi perilaku konsumtif berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif (11) Efektivitas perilaku produktif berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif (12) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif melalui altruisme (13) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif melalui rasionalitas (14) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif melalui efisiensi perilaku konsumtif (15) Kesejahteraan masa anak-anak berpengaruh terhadap kesejahteraan subyektif melalui efektivitas perilaku produktif. Subjek penelitiannya adalah guru ekonomi/Akuntasi/Kewirausahaan jenjang pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) di Malang Raya. Hasil pengujian hipotesis membuktikan bahwa dari 15 (lima belas) hipotesis tersebut 12 belas hipotesis terbukti benar sementara 3 (tiga) yang lain ditolak yaitu (1) kesejahteraan masa anak-anak tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan subjektif artinya persepsi guru ekonomi atas kepuasan hidup ekonominya tidak dipengaruhi oleh pengalaman dan ingatan kesejahteraannya di masa anak-anak akan tetapi lebih dipengaruhi oleh lingkungan sosial ekonomi dalam perjalanan waktu kehidupannya (2) efektivitas perilaku produktif tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan subjektif artinya upaya untuk meraih karir dan pendapatan yang lebih tidak mempengaruhi kesejahteraan subjektif guru ekonomi faktor-faktor hubungan sosial kepositipan dalam memandang kehidupan dan ketenangan batin tidak memerlukan pendapatan yang besar. (3) Kesejahteraan masa anak-anak tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan subjektif melalui efektivitas perilaku produktif artinya efektivitas perilaku produktif tidak memberikan sumbangan berarti bagi kesejahteraan masa anak-anak untuk mempengaruhi kesejahteraan subjektif. Dari hasil penelitian diajukan saran sebagai berikut (1) bagi para peneliti akademisi bidang ekonomi psikologi sosial pendidikan dan bahkan praktisi untuk mengkaji lebih mendalam masalah-masalah kesejahteraan subjektif dalam hubungannya dengan pengembangan bidang baru dalam ekonomi yang memiliki kaitan erat dengan bidang psikologi sosiologi dan pendidikan yaitu ekonomi perilaku (behavioral economics) (2) Persamaan struktural yang dihasilkan dalam penelitian ini dapat dikembangkan oleh pihak terkait yang tertarik dengan kajian kesejahteraan mengingat pada masa sekarang tidak lagi relevan mengukur kemajuan ekonomi dari angka-angka statistik yang secara subjektif dan fenomena kurang bermakna bagi kehidupan masyarakat (3) Secara praktis disarankan bagi pengembang pendidikan ekonomi atau penyusun kurikulum pendidikan ekonomi untuk mempertimbangkan topik-topik bahasan pendidikan ekonomi yang bersesuaian dengan topik-topik yang dikaji dalam penelitian ini.
| Item Type: | Thesis (Doctoral) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S3 Pendidikan Ekonomi |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 30 Apr 2020 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/263411 |
Actions (login required)
 |
View Item |