The experience and capability of the teacher educator authors ( TEAs) of Indonesia in writing articles for publication in the light of the bloom's digital taxonomy / Dedi Turmudi - Repositori Universitas Negeri Malang

The experience and capability of the teacher educator authors ( TEAs) of Indonesia in writing articles for publication in the light of the bloom's digital taxonomy / Dedi Turmudi

Turmudi, Dedi (2020) The experience and capability of the teacher educator authors ( TEAs) of Indonesia in writing articles for publication in the light of the bloom's digital taxonomy / Dedi Turmudi. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi secara umum bagaimana pengalaman dan kemampuan dosen penulis secara keseluruhan dalam proses mempublikasikan artikel ilmiah dilihat dari konsep Taksonomi Digital Bloom (BDT). Karenanya penelitian ini dilakukan untuk menemukan (1) jenis aktifitas apa saja yang dilakukan oleh para dosen penulis dari segi waktu sebelum saat dan sesudah menulis artikel ilmiah dilihat dari kacamata BDT (2) jenis tantangan apa saja yang dialami para dosen penulis dari segi waktu sebelum saat dan sesudah menulis artikel ilmiah dilihat dari kacamata BDT (3) bagaimana para dosen penulis mengatasi semua jenis tantangan atau kesulitan dari segi waktu sebelum saat dan sesudah menulis artikel dilihat dari kacamata BDT (4) kemampuan apa saja yang dibutuhkan oleh para dosen penulis untuk mengatasi keseluruhan aspek di atas dilihat dari kacamata BDT. Penelitian ini dilakukan dengan menggali 21 orang dosen bahasa Inggris yang diwawancarai dari 38 dosen yang diundang untuk menjadi peserta. Mereka sengaja dipilih dari perguruan tinggi Negeri dan Swasta di Sumatra Jawa Kalimantan Sulawesi dan Nusa Tenggara Timur melalui laman Pangakalan Data Perguruan Tinggi (PDPT). Mereka beragam dalam banyak hal. Dalam penelitian ini pengalaman para dosen yang dipilih digali secara mendalam dalam bentuk kualitatif dengan fokus variabel aktifitas tantangan solusi dan kemampuan. Selain itu variabel aktifitas tantangan dan solusi masing masing dibagi menjadi tiga atribut waktu sebelum saat dan sesudah menulis artikel. Sedangkan variabel kemampuan dibagi menjadi kemampuan utama dan kemampuan pendukung. Semua jawaban peserta penelitian ini diekplorasi dan hasilnya dilihat dengan konsep BDT untuk diketahui apakah kognitif afektif and psikomotorik (CAP) dan tingkatan berfikir LOTS ke HOTS untuk semua variabel dan atribut. Penelitian ini adalah penelitian fenomenologi dan deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan wawancara mendalam sebagai instrumen data utama dan kuisioner pemeriksaan daring pemeriksaan dokumen sebagai alat pendukung. Semua instrumen dibuat dan divalidasi melalui tahapan kisi-kisi penilaian dua ahli dan diakhiri dengan pilot studi untuk tujuan kredibilitas. Kuisioner dibuat dalam bentuk Google Forms sementara wawancara dibuat dalam bentuk daftar pertanyaan terbuka. Semua instrumen dibantu dengan perekam suara dan catatan tangan. Semua data diambil dalam empat tahap. Pertama target peserta (TPs) yang sengaja dipilih dan dimohon berpartisipasi melalui surat resmi yang dikirim ke Universitas masing. Kemudian mereka diminta mengisi kuisioner dalam bentuk Google Forms (GFs). Kedua TPs yang layak dimasukan daftar peserta yang bersedia ikut serta (APs). Ketiga semua APs diminta menyusun jadual wawancara di Google Forms (GFs) dimasukan dalam tabel data peserta tetap (FPs). Terakhir semua FPs diwawancarai sesuai dengan jadual dalam Bahasa Inggris atau Indonesia baik langsung maupun lewat telepon. Analisis pada kuisioner mengahsilkan data kategori sedangkan analisis pada naskah wawancara menghasilkan data kualitatif deskriptif. Tehnik analisisnya menggunakan criteria content analysis (CCA). Libih jauh naskah wawancara dikelompokan menjadi empat variabel. aktifitas tantangan solusi dan kemampuan atau skil serta sebelas atribut. Keempat variabel dan sebelas atribut dinilai dengan teori BDT CAP LOTs ke HOTs Semua data dianalisa secara kritis dan kualitatif untuk dikelompokan kedalam kategori mana mereka dalam konsep BDT. Hasil temuan studi ini menunjukkan bahwa empat variabel dan sebelas atribut menghasilkan baik kualitas jumlah dan kategori data temuan berbeda dilihat dari BDT. Aspek pengalaman didominasi sangat signifikan oleh CD di tingkat HOTs kurang signifikan oleh AP dan minim sekali oleh PD di tingkat LOTs. Bentuk kegiatan lebih banyak pada pra-kegiatan menurun selama berlangsung-kegiatan dan meningkat pada pasca-kegiatan. Mereka didominasi sangat signifikan oleh CD di tingkat HOTs kurang signifikan oleh AD di tingkat LOTs dan sangat tidak signifikan oleh PD di tingkat LOTs. Bentuk tantangan lebih sedikit dari dari bentuk kegiatan tetapi sebagian besar bentuk kegiatan adalah bagian dari bentuk tantangan.Bentuk tantangan terus menurun dari pra-tantangan ke paska-tantangan. Mereka didominasi dengan sangat signifikan oleh CD di tingkat HOTS dengan buruk sekali oleh AD tetapi di tingkat HOTs dengan tidak signifikan di tingkat LOTs. Bentuk solusi yang dilaporkan lebih sedikit dari bentuk tantangan. Bentuk solusi terus menurun dari pra-solusi hingga pasca-solusi. Bentuk solusi didominasi cukup signifikan oleh CD di tingkat HOTs kurang signifikan oleh AD di tingkat LOTS dan tidak signifikan oleh AP di tingkat LOTs. Bentuk kemampun ada dua yaitu kemampuan utama (MS) dan kemampuan pendukung (SS). Semua subjek mengklaim bahwa kedua keterampilan itu penting untuk mengatasi semua bentuk pengalaman. MS ditemukan lebih banyak dari SS yang hanya sepertiga dari total MS. Baik MS dan SS didominasi sangat dominan oleh CD di tingkat HOTs sedikit sekali oleh AP dan hampir tidak ada peran oleh PD dan keduanya berada di tingkat LOTs. Penelitian ini menyebutkan bahwa berfikir kritis dan berkolaborasi seperti halnya yang ada dalam keterampilan 4C di abad 21 oleh para peneliti. Implikasinya penelitian ini mengungkapkan bukti empiris yang lebih banyak dan dapat diamati serta ditambahkan ke studi sebelumnya. Oleh karena itu banyak pihak seperti pengambil kebijakan TEAs mahasiswa dan cendikiawan dapat mengambil hasil yang positif dan layak. Studi ini memiliki implikasi empiris dan pedagogis termasuk di dalamnya ELT. Implikasi dari penelitian ini telah menguntungkan banyak pihak (individu profesional kelembagaan dan entitas) sebagai bagian dari kontribusi saya untuk pengembangan ilmu pengetahuan di bidang penulisan naskah ilmiah.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Inggris (ING) > S3 Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User: library UM
Date Deposited: 01 Jul 2020 04:29
Last Modified: 09 Sep 2020 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/263331

Actions (login required)

View Item View Item