Makna pernikahan usia dini di Nagari Tapan Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat/ Septra Yodi - Repositori Universitas Negeri Malang

Makna pernikahan usia dini di Nagari Tapan Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat/ Septra Yodi

Yodi, Septra (2020) Makna pernikahan usia dini di Nagari Tapan Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat/ Septra Yodi. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Nagari Tapan memiliki jumlah pernikahan usia dini sangat tinggi dibandingkan dengan Nagari-Nagari disekitarnya seperti Nagari Batang Arah Tapan sebanyak 15 orang Nagari Pasar Tapan sebanyak 18 orang Ampang Tulak Tapan sebanyak 20 orang Nagari Koto Anau sebanyak 8 orang Dusun Baru Tapan sebanyak 11 orang Nagari Tanjung Pondok Tapan sebanyak 7 orang Nagari Batang Betung Tapan sebanyak 13 orang Nagari Riak Danau tapan sebanyak 15 orang dan Nagari Bukit Buai tapan sebanyak 17 orang. Nagari Tapan sendiri terdapat 21 orang yang melakukan pernikahan usia dini. Menurut Undang-Undang pernikahan nomor 1 tahun 1974 menjelaskan bahwa pernikahan dapat dilakukan apabila usia laki-laki diatas 19 tahun dan usia perempuan diatas 16 tahun. Melihat jumlah pelaku pernikahan usia dini undang-undang yang mengatur tentang pernikahan tidak terlalu berlaku di daerah tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengungkapkan makna pernikahan usia dini di Nagari Tapan. Fokus penelitian yaitu faktor penyebab terjadinya pernikahan usia dini dan bagaimana orang tua memahami makna pernikahan usia dini di Nagari Tapan Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan keruangan Geografi untuk mengkaji tentang lokasi kondisi alam dan kondisi sosial budaya. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan pendekatan fenomenologi proposisi Alfred Schutz untuk mengetahui motive sebab (because motives) dan motif tujuan (in order to motives) melakukan pernikahan usia dini yang menghasilkan sebuah makna. Data dianalisis menggunakan model analisis interaktiv yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman melalui tiga tahap yaitu reduksi data display data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna pernikahan usia dini yaitu Pertama faktor penyebab terjadinya pernikahan usia dini di Nagari Tapan yaitu pergaulan bebas yang membuat perempuan hamil tacobak (gerebek) tindakan yang dilakukan oleh pemuda atau masyarakat dengan cara menyergap pasangan yang berdua-duaan di dalam rumah tanpa didampingi oleh orang tua pada jam 22.00 WIB ataupun siang hari dan ekonomi rendah. Kedua makna pernikahan usia dini di Nagari Tapan yaitu upaya untuk menghindar malu keluarga dari masyarakat upaya untuk menyelamatkan antara pihak laki-laki dan perempuan sebagai antisipasi hamil dan dibuang dari Nagari atau kaum dan upaya untuk membantu perekonomian keluarga. Pernikahan usia dini bagi keluarga yang memiliki perekonomian rendah dapat membantu perekonomian keluarga menjadi lebih sejahtera apalagi menikahkan anaknya dengan laki-laki yang memiliki pekerjaan tetap dengan penghasilan yang besar. Fenomena pernikahan usia dini menjadi salah satu masalah sosial yang masih marak terjadi di masyarakat. Berbagai upaya perlu dilakukan oleh semua pihak baik pemerintah pusat pemerintah daerah dan masyarakat itu sendiri. Salah satu bentuk preventif (pencegahan) terjadinya pernikahan usia dini masyarakat yaitu penyuluhan mengenai dampak negative bagi pelaku pernikahan usia dini. Beberapa hal yang dapat peneliti rekomendasi dalam meminimalisir terjadinya pernikahan usia dini Menekankan pada Ninik Mamak setiap Nagari tidak menikahkan bagi anak yang menikah di usia bawah umur sebagai bentuk hukuman dan pelajaran bagi masyarakat yang lainnya dan Membentuk masyarakat kembali ke Surau/Musholla/Masjid sebagai upaya penanaman nilai dan norma agama sehingga anak-anak lebih banyak berinteraksi dengan orang-orang yang sholeh dan sholehah

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Geografi (GEO) > S2 Pendidikan Geografi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 05 Aug 2020 04:29
Last Modified: 09 Sep 2020 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/263145

Actions (login required)

View Item View Item