Fajriani, Dahniar Rizka (2022) Pengembangan instrumen tes literasi kimia model pisa pada materi termokimia / Dahniar Rizka Fajriani. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Literasi sains merupakan keterampilan dalam memahami fenomena alam dan menerapkannya dalam penyelesaian masalah-masalah yang sesuai. Keterampilan literasi sains dibutuhkan dalam pengembangan sikap dan nilai-nilai sosial masyarakat. Paradigma pemfokusan tujuan utama pembelajaran sains sekolah menengah saat ini adalah pada literasi sains termasuk literasi kimia. Salah satu tolak ukur dalam upaya meningkatkan literasi kimia siswa adalah mengetahui level literasi kimia siswa. Level tersebut dapat diperoleh dengan menggunakan alat penilaian yang memadai untuk mengidentifikasi literasi kimia siswa. Penelitian terkait pengembangan instrumen literasi kimia masih kurang sehingga dianggap perlu pengembangan instrumen literasi kimia salah satunya dengan framework PISA 2018. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengembangkan instrumen tes literasi kimia model PISA pada materi termokimia dan (2) mengukur literasi kimia siswa MA kelas XI di Kabupaten Malang. Penelitian dan pengembangan ini mengikuti siklus R amp D Borg amp Gall dengan tahapan berikut (1) studi pendahuluan (2) perencanaan (3) pengembangan awal desain produk (4) uji coba produk awal / validasi (5) revisi produk utama (6) uji coba I (skala terbatas) (7) revisi produk operasional (8) uji coba II (skala luas) (9) revisi produk akhir dan (10) implementasi. Instrumen pengumpul data berupa instrumen tes yang sebagian dikembangkan peneliti dan sebagian yang lain mengadopsi dari instrumen yang dikembangkan oleh Sulistina (2020). Instrumen lainnya berupa angket validasi untuk menguji kelayakan produk pengembangan. Validitas butir soal reliabilitas instrumen indeks kesukaran dan daya beda butir soal juga didapatkan dalam tahap uji coba. Analisis SPSS uji coba I dan II memberikan reliabilitas Cronbach rsquo s Alpha sebesar 0 703 dan 0 849. Implementasi instrumen terhadap 152 siswa MA di Kabupaten Malang menunjukkan bahwa skor rata-rata literasi kimia siswa sebesar 36 07 (rendah). Skor rata-rata literasi kimia dari yang terendah hingga tertinggi dari aspek pengetahuan adalah sebagai berikut (1) pengetahuan prosedural (26 05) (2) pengetahuan epistemik (37 39) dan (3) pengetahuan konten (39 32). Skor rata-rata literasi kimia dari yang terendah hingga tertinggi dari aspek kompetensi adalah sebagai berikut (1) menginterpretasi data dan bukti ilmiah (35 06) (2) mengevaluasi dan merancang penyelidikan ilmiah (35 75) dan (3) menjelaskan fenomena secara ilmiah (36 90). Hal ini berarti bahwa pembelajaran di level MA perlu lebih memfokuskan pada bagaimana mengembangkan keterampilan berliterasi kimia.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S2 Pendidikan Kimia |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 28 May 2022 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2022 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/263048 |
Actions (login required)
 |
View Item |