Kusumaningtyas, Nastiti (2022) Profil kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa SMP dalam menyelesaikan masalah segiempat / Nastiti Kusumaningtyas. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Kusumaningtyas N. 2022. Profil Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Peserta didik dalam Menyelesaikan Masalah Segiempat. Tesis Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. I Nengah Parta M.Si. (2) Dr. Hery Susanto M.Si. Kata Kunci kemampuan berpikir tingkat tinggi penyelesaian masalah matematika persegi dan persegi panjang Setiap siswa memiliki kemampuan berpikir yang berbeda ada siswa kemampuan berpikirnya berada pada tingkat berpikir rendah ada pula siswa yang kemampuan berpikirnya tingkat tinggi. Kemampuan berpikir tingkat tinggi membantu siswa untuk membedakan ide atau gagasan secara jelas mampu memecahkan masalah mampu berargumentasi dengan baik mampu membuat hipotesis dan memahami hal-hal kompleks menjadi lebih jelas. Ranah kognitif kemampuan berpikir tingkat tinggi menurut Bloom Revisi meliputi kemampuan menganalisis mengevaluasi dan mencipta. Dengan adanya kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dituntut untuk aktif berpikir terutama dalam menyelesaikan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik dalam menyelesaikan masalah matematika materi segiempat. Teori yang digunakan yaitu teori Taksonomi Bloom revisi Anderson dan Krathwohl. Kemampuan yang diteliti meliputi kemampuan analisis kemampuan evaluasi dan kemampuan mencipta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adala deskriptif kualitatif. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 1 Kencong secara online. Subjek penelitian ini adalah 6 peserta didik kelas IX. Peneliti memberikan soal kepada 21 peserta didik kemudian dipilih 6 peserta didik dengan rincian 2 peserta didik memiliki kemampuan berpikir level tinggi 2 peserta didik memiliki kemampuan berpikir level sedang dan 2 peserta didik memiliki kemampuan berpikir level rendah. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian yaitu mengorganisasi data mentranskrip data dan menganalisis data. Penentuan subjek menggunakan instrumen berupa tiga masalah matematika soal cerita ketiga soal dalam penyelesaiannya memerlukan kemampuan pemahaman masalah yang tinggi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis validitas instrumen dan analisis data hasil wawancara. Instrumen tes dapat digunakan karena telah melalui proses validasi dan dinyatakan valid. Mereduksi data hasil wawancara digunakan agar data hasil wawancara dapat disajikan dengan baik dan mendukung hasil tes. Hasil penelitian yang diperoleh adalah peserta didik dengan kemampuan berpikir level tinggi hanya ada 1 terdapat 4 peserta didik dengan kemampuan berpikir level sedang dan 1 peserta didik dengan kemampuan berpikir level rendah. Karakteristik peserta didik dengan kemampuan berpikir level tinggi adalah peserta didik telah mampu mencapai tahap mencipta. Sedangkan pada peserta didik yang kemampuan berikir level rendah hanya mencaai tahap analisis dan beberapa tahap mencipta. Pada peserta didik dengan kemampuan berpikir level rendah hanya mampu mencapai tahap analisis saja. Pada saat wawancara peserta didik dengan kemampuan berpikir level tinggi dan sedang mampu mengutarakan dan menguraikan pekerjaan yang ada pada lembar jawabannya. Sedangkan peserta didik dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi level rendah merasa kesulitan baik untuk menjawab maupun menjelaskan hasil jawabannya pada saat wawancara.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 16 Jun 2022 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2022 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/262991 |
Actions (login required)
View Item |