Dewanto, Angeline Putri Ajeng (2021) Hubungan kesadaran penuh (mindfulness) dan regulasi diri dengan kekambuhan mantan pecandu napza di lembaga pemasyarakatan klas 1a malang / ANGELINE PUTRI AJENG DEWANTO. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kekambuhan merupakan salah satu masalah yang sering terjadi pada mantan pecandu napza setelah selesai menjalani proses rehabilitasi. Sulitnya mempertahankan kondisi pulih untuk sembuh secara total adalah tantangan yang besar. Banyak dari mereka yang kesulitan saat menghadapi permasalahan baru sehingga memilih untuk kembali pada perilaku sebelumnya. Hal ini disebabkan kurangnya kemampuan dalam meregulasi diri. Kekmampuan regulasi diri dapat membantu mantan pecandu napza untuk tidak melakukan tindakan yang akan menyebabkan dampak negatif pada diri. Selain itu diperlukan kesadaraan penuh pada saat proses berfikir sehingga dapat membantu untuk menentukan keputusan yang terbaik. Keduanya diperlukan secara bersama guna menekan terjadinya kekambuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengethaui kesadaran penuh regulasi diri dan kekambuhan mantan pecandu napza di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1A Malang. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif korelasional. Populasi penelitian berjumlah 41 residen. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling sebanyak 30 residen di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1A Malang. Instrumen yang digunakan berupa skala kesadaran penuh skala kekambuhan dan skala regulasi diri dengan reliabilitas 0 865 0 767 dan 0 894. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan teknik analisis regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara kesadaran penuh dan regulasi diri dengan kekambuhan pada mantan pecandu napza di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1A Malang sebesar r 0 548 dengan signifikan 0 008 lt 0 05. Sedangkan hubungan antara kesadaran penuh dan kekambuhan mantan pecandu napza sebesar t 2 649 dengan signifikan 0 013 lt 0 05. Selanjutnya terdapat hubungan negatif antara regulasi diri dengan kekambuhan mantan pecandu napza sebesar t - 2 840 dengan signifikansi 0 008 lt 0 05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kesadaran penuh dan regulasi diri secara bersama-sama mempengaruhi kekambuhan. Nilai positif menandakan semakin tinggi kesadaran penuh maka kekambuhan dapat terjadi. Nilai negatif menunjukan korelasi terbalik yaitu semakin tinggi regulasi diri akan semakin rendah kekambuhan. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini (1) bagi badan narkotika nasional diharapkan dapat memberi masa rehabilitasi sesuai dengan tingkat ketergantungan residen terhadap obat yang dikonsumsi (2) bagi peneliti selanjutnya diharapkan melakukan pendalaman materi di sela-sela pengambilan data sehingga akan ada pre-test dan post-test.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Psikologi (FPsi) > Departemen Psikologi (PSi) > S1 Psikologi |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 22 Jun 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/262761 |
Actions (login required)
 |
View Item |