Keanekaragaman serangga parasitoid pada tumbuhan liar Borreria repens DC. di area kebun teh afdeling Wonosari Singosari Kabupaten Malang / Dewi Retno Lindayani - Repositori Universitas Negeri Malang

Keanekaragaman serangga parasitoid pada tumbuhan liar Borreria repens DC. di area kebun teh afdeling Wonosari Singosari Kabupaten Malang / Dewi Retno Lindayani

Lindayani, Dewi Retno (2010) Keanekaragaman serangga parasitoid pada tumbuhan liar Borreria repens DC. di area kebun teh afdeling Wonosari Singosari Kabupaten Malang / Dewi Retno Lindayani. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Lindayani Retno Dewi. 2009. Keanekaragaman Serangga Parasitoid pada Tumbuhan Liar Borreria repens DC. di Area Kebun Teh Afdeling Wonosari Singosari Malang. Skripsi Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Fatchur Rohman M.Si (II) Drs. H. Fathurrachman M.Si. Kata Kunci Keanekaragaman serangga parasitoid Borreria repens DC. faktor abiotik Serangga Parasitoid memiliki peranan penting dalam agroekosistem kebun teh. Peranan tersebut adalah sebagai agensia pengendali hayati yang mengendalikan hama. Untuk itu perlu kajian tentang struktur komunitas serangga parasitoid meliputi komposisi kepadatan populasi dan keanekaragaman spesiesnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi kepadatan populasi dan keanekaragaman spesies mengetahui perbedaan keanekaragaman spesies serangga parasitoid pada waktu pagi siang dan sore dan mengetahui faktor abiotik yang paling menentukan keanekaragaman spesies serangga parasitoid. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif kuantitatif. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Mei 2009 di kebun teh afdeling Wonosari Singosari Kabupaten Malang. Penentuan titik cuplikan dengan cara jelajah artinya pengambilan sampel didasarkan adanya tumbuhan liar Borreria repens DC. yang berada di dalam petak kebun teh afdeling Wonosari Singosari dengan menggunakan jaring ayun serangga berukuran mata jaring 0 5mm. Faktor abiotik yang diukur meliputi kecepatan angin kelembapan udara suhu udara dan intensitas cahaya. Indeks keanekaragaman spesies serangga parasitoid ditentukan berdasarkan indeks Shanon-Wiener dan untuk membandingkan keanekaragaman antar waktu dilakukan Uji t (0 05). Dominansi spesies serangga parasitoid dianalisis berdasarkan indeks dominansi (Di). Faktor abiotik yang menentukan terhadap keanekaragaman serangga parasitoid dilakukan analisis regresi ganda bertahap (step wise multiple regression) dengan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tumbuhan liar Borreria repens DC. ditemukan 8 taksa serangga parasitoid dalam 2 ordo yaitu Diptera (Trichophtalma sp. Musca sp. Siphona sp. Exorista sorbilans Compsilura concinata Carcelia sp.) dan Hymenoptera (Coeliodes sp. Goryphus mesoxanthus). H pada waktu pagi hari sebesar 1 841 H siang hari 1 5991 dan H sore hari 1 1861. Spesies serangga parasitoid yang mendominasi pada tumbuhan liar Borreria repens DC. di kebun teh afdeling Wonosari Singosari adalah Siphona sp. Hasil uji statistik dengan regresi ganda bertahap terhadap faktor abiotik menunjukkan bahwa untuk pagi hari faktor abiotik yang sangat menentukan terhadap keanekaragaman spesies serangga parasitoid adalah kelembapan udara (R2tabel 2 7 % r2 parsial 3 4%). Faktor abiotik yang sangat menentukan pada siang hari adalah suhu udara (R2tabel 2 7 % r2 parsial 4 6%) sedangkan pada sore hari faktor abiotik yang sangat menentukan adalah kecepatan angin kelembapan dan intensitas cahaya dengan R2total 59% r2 parsial kelembaban 2 84% r2 parsial kecepatan angin 1 6% dan r2 parsial intensitas cahaya 1 27%).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 26 Jan 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/26168

Actions (login required)

View Item View Item