Deteksi kualitas sungai Brantas di Malang berdasarkan indikator biologi / Andy Laksono Prasetyo Wibowo - Repositori Universitas Negeri Malang

Deteksi kualitas sungai Brantas di Malang berdasarkan indikator biologi / Andy Laksono Prasetyo Wibowo

Wibowo, Andy Laksono Prasetyo (2010) Deteksi kualitas sungai Brantas di Malang berdasarkan indikator biologi / Andy Laksono Prasetyo Wibowo. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Wibowo Andy Laksono Prasetyo. 2008. Deteksi Kualitas Sungai Brantas dengan Indikator Biologi (di Sungai Brantas Malang). Skripsi Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dra. Susriyati Mahanal M. Pd (II) Dra. Murni Saptasari M.Si. Kata kunci kualitas sungai Brantas indikator biologi Diatom perifiton peka terhadap perubahan kualitas air tempat hidupnya sehingga organisme ini dipakai sebagai indikator tingkat pencemaran suatu perairan. Kondisi perairan sungai yang terbuka dan mudah dimanfaatkan orang mengakibatkan sungai berada dalam kondisi mudah tercemar. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui adanya perbedaan kualitas air sungai berdasarkan parameter fisiko-kimia pada stasiun-stasiun pengamatan di Sungai Brantas 2) mengetahui adanya perbedaan jumlah spesies diatom perifiton pada stasiun-stasiun pengamatan di Sungai Brantas 3) mengetahui adanya perbedaan keanekaragaman diatom perifiton pada stasiun-stasiun pengamatan di Sungai Brantas dan 4) mengetahui kualitas air Sungai Brantas berdasarkan evaluasi terpadu dengan menggunakan parameter faktor fisiko-kimia dan indikator biologi. Waktu penelitian dilakukan sejak November 2007 Januari 2008. Pengambilan sampel dan pengukuran faktor fisiko-kimia dilakukan setiap dua minggu sekali. Jenis penelitian deskriptif eksploratif dengan diatom perifiton sebagai indikator biologisnya. Penelitian ini dilakukan di Sungai Brantas Malang Jawa Timur pencuplikan diatom perifiton dilakukan dengan menggunakan substrat buatan yang terbuat dari ubin warna putih dengan ukuran 20 cm x 20 cm sebanyak lima kali pada lima stasiun pengamatan dengan lima kali ulangan. Analisis hasil penelitian yang dipakai adalah analisis varian satu jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan jumlah spesies pada setiap stasiun penelitian tidak berbeda nyata secara statistik dan faktor yang paling berperan terhadap jumlah spesies adalah pH air. Indeks keanekaragaman diatom perifiton pada stasiun-stasiun pengamatan di sungai Brantas tidak berbeda secara statistik. Indeks keanekaragaman pada masing-masing stasiun berhubungan dengan pH. Perhitungan indeks dominansi sungai Brantas ditemukan 23 spesies yang bersifat predominan empat diantaranya memiliki kehadiran pada suatu stasiun lebih dari 50%. Keempat spesies tersebut adalah Achnanthes lanciolata (Breb.) Grun Cocconeis placentula Nitzchia palea dan Nitzchia tryblionella Hantzh. Ber-dasarkan evaluasi terpadu antara faktor fisiko-kimia dan indeks keanekaragaman diketahui bahwa kualitas air stasiun I dan stasiun V belum tercemar sedangkan stasiun II III dan IV tercemar ringan. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disarankan agar melakukan penelitian di penggalan sungai yang belum tercemar tercemar ringan hingga tercemar berat. Penduduk bisa memanfaatkan stasiun I dan V untuk keperluan rumah tangga sedangkan untuk stasiun II III dan IV disarankan untuk tidak memanfaatkan air sungai untuk keperluan rumah tangga karena stasiun-stasiun tersebut sudah tercemar ringan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 17 Feb 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/26145

Actions (login required)

View Item View Item