Pengembangan modul guide inquiry bermuatan analisis potensi senyawa aktif cengkeh (syzygium aromaticum) sebagai kandidat obat anti typhoid untuk meningkatkan literasi informasi dan literasi teknologi mahasiswa / Choirus Zakinah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan modul guide inquiry bermuatan analisis potensi senyawa aktif cengkeh (syzygium aromaticum) sebagai kandidat obat anti typhoid untuk meningkatkan literasi informasi dan literasi teknologi mahasiswa / Choirus Zakinah

Zakinah, Choirus (2020) Pengembangan modul guide inquiry bermuatan analisis potensi senyawa aktif cengkeh (syzygium aromaticum) sebagai kandidat obat anti typhoid untuk meningkatkan literasi informasi dan literasi teknologi mahasiswa / Choirus Zakinah. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Zakinah Choirus. 2020. Pengembangan Modul Guide Inquiry Bermuatan Analisis Potensi Senyawa Aktif Cengkeh (Syzygium aromaticum) Sebagai Kandidat Obat Anti Typhoid Untuk Meningkatkan Literasi Informasi dan Literasi Teknologi Mahasiswa. Tesis. Program Studi Magister Pendidikan Biologi Fakultas Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri Malang. Supervisor (1) Prof. Dr. Mohamad Amin S.Pd. M.Pd. (II) Dr. Betty Lukiati MS. Keywords Keterampilan Literasi Informasi Keterampilan Literasi Teknologi Guide Inquiry Pendidikan tinggi diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dengan berbagai keterampilan. Salah satu keterampilan yang harus dikembangkan di abad ke- 21 adalah keterampilan informasi media dan teknologi. Berdasarkan capaian pembelajaran dalam KKNI jenjang Sarjana (S1) berada pada level 6. Kualifikasi yang harus dimiliki lulusan ialah mampu mengaplikasikan bidang keahlian dan memanfaatkan IPTEKS dalam menyelesaikan masalah serta dapat beradaptasi pada situasi yang dihadapi. Kualifikasi tersebut dapat dicapai dengan mengembangkan keterampilan literasi teknologi. Keterampilan literasi teknologi juga harus diimbangi dengan keterampilan literasi informasi untuk mengevaluasi dan mengkritisi informasi yang beragam guna mengatasi beredarnya informasi yang salah yang diragukan kevalidan dan kualitas informasinya. Berdasarkan analisis kebutuhan diketahui bahwa literasi informasi mahasiswa masih tergolong rendah serta bahan ajar yang digunakan kurang mengakomodasi keterampilan literasi informasi dan literasi teknologi. Keterampilan literasi informasi dan literasi teknologi dapat dikembangkan melalui pembelajaran yang mengintegrasikan teknologi informasi didalamya. Pembelajaran yang terintegrasi teknologi informasi yakni pembelajaran berbasis bioinformatika melalui pendekatan molecular docking untuk menganalisis senyawa aktif pada tanaman yang berpotensi sebagai obat anti tifoid. Hasil analisis molecular docking senyawa aktif cengkeh akan digunakan untuk menyusun bahan ajar berupa modul terintegrasi inkuiri untuk mengakomodasi keterampilan literasi informasi dan literasi teknologi mahasiswa Hasil analisis molecular docking menunjukkan bahwa terdapat 11 senyawa aktif cengkeh yang berpotensi sebagai kandidat obat anti tifoid. Berdasarkan hasil uji keefektifan modul nilai N-gain menunjukkan bahwa modul yang dikembangkan efektif meningkatkan literasi teknologi dengan nilai N-gain sebesar 0 69 tergolong dalam kriteria sedang dan literasi informasi 0 51 dengan kriteria sedang atau cukup efektif.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 06 Aug 2020 04:29
Last Modified: 09 Sep 2020 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/254878

Actions (login required)

View Item View Item