Pengembangan e-module berbasis problem-based learning materi sistem gerak dan sistem sirkulasi berdasarkan hasil identifikasi miskonsepsi dengan menggunakan tes diagnostik three- tier untuk memberdayakan literasi digital dan keterampilan metakognitif siswa / Unce Uti Fadhilah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan e-module berbasis problem-based learning materi sistem gerak dan sistem sirkulasi berdasarkan hasil identifikasi miskonsepsi dengan menggunakan tes diagnostik three- tier untuk memberdayakan literasi digital dan keterampilan metakognitif siswa / Unce Uti Fadhilah

Fadhilah, Unce Uti (2021) Pengembangan e-module berbasis problem-based learning materi sistem gerak dan sistem sirkulasi berdasarkan hasil identifikasi miskonsepsi dengan menggunakan tes diagnostik three- tier untuk memberdayakan literasi digital dan keterampilan metakognitif siswa / Unce Uti Fadhilah. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pembelajaran abad ke-21 mengharuskan para pelaku pendidikan untuk bisa memberdayakan siswa dalam beberapa keterampilan. Keterampilan yang perlu diberdayakan tersebut adalah literasi digital dan keterampilan metakognitif. Studi pendahuluan yang dilakukan kepada guru dan siswa kelas XI SMA di Kota Padang menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran biologi belum secara optimal memberdayakan literasi digital dan keterampilan metakognitif siswa sehingga dapat menjadi salah satu pemicu rendahnya hasil belajar kognitif siswa. Rendahnya hasil belajar kognitif siswa berkaitan dengan miskonsepsi atau kesalahpahaman siswa dalam memahami konsep. Miskonsepsi mengacu pada konsep pengetahuan yang keliru yang dianggap akurat oleh siswa dalam proses belajar atau diperoleh melalui pengalaman pribadi. Miskonsepsi pada siswa bisa diketahui salah satunya dengan menggunakan instrumen diagnostik three-tier. Hasil identifikasi miskonsepsi bisa digunakan acuan dalam pembuatan bahan ajar. Salah satunya yaitu bahan ajar berupa e-module berbasis problem-based learning dengan tujuan mengurangi miskonsepsi yang terjadi pada siswa serta memberdayakan literasi digital siswa dan keterampilan metakognitif. Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkan e-module berbasis problem-based learning materi Sistem Gerak dan Sistem Sirkulasi berdasarkan hasil identifikasi miskonsepsi siswa menggunakan tes diagnostik three-tier untuk memberdayakan literasi digital dan keterampilan metakognitif siswa. Prosedur penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE (Branch 2009). Pada penelitian ini tahap implement tidak dilaksanakan. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMA di Kota Padang. Adapun sampel penelitian identifikasi miskonsepsi adalah siswa kelas XI SMAN 2 Padang SMAN 3 Padang SMAN 4 Padang SMAN 5 Padang SMAN 7 Padang SMAN 12 Padang SMAN 14 Padang SMAN 16 Padang. Sedangkan sampel penelitian untuk pengembangan e-module adalah SMAN 5 Padang yang juga termasuk sampel sekolah penelitian identifikasi miskonsepsi. Hasil identifikasi miskonsepsi materi Sistem Gerak dan Sistem Sirkulasi diperoleh hasil yakni 1) materi Sistem Gerak memperoleh rerata persentase pada setiap kategori miskonsepsi utuh miskonsepsi false-positive dan miskonsepsi false-negative secara berurutan 17 81% 20 01% dan 10 36% sehingga diperoleh jumlah 48 18% yang tergolong dalam kategori sedang 2) materi Sistem Sirkulasi memperoleh rerata persentase pada setiap kategori miskonsepsi utuh miskonsepsi false-positive dan miskonsepsi false-negative secara berurutan sebesar 26 38% 9% dan 12 45% sehingga diperoleh jumlah persentase 47 83% yang tergolong dalam kategori sedang. Selanjutnya e-module berbasis problem-based learning yang dikembangkan telah diuji kevalidan dan kepraktisannya. Uji validitas dilakukan kepada ahli materi ahli bahan ajar dan praktisi lapangan dengan perolehan rerata persentase sebesar 100% 99% dan 95 56% yang ketiganya tergolong dalam kategori sangat valid. Uji kepraktisan dilakukan melalui pemberian angket respon siswa yang telah menempuh materi Sistem Gerak dan Sistem Sirkulasi. Uji kepraktisan dilakukan dengan tiga tahap yaitu one to one trial small group trial dan field group trial yang ketiganya memperoleh rerata persentase sebesar 82 82% 86 60% dan 92 43% yang tergolong dalam kategori praktis (one to one trial) dan sangat praktis (small group trial dan field group trial).

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 09 Mar 2021 04:29
Last Modified: 09 Sep 2021 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/254863

Actions (login required)

View Item View Item