Nufi, Erma Pratiwi (2020) Pengembangan panduan instruksi diri dengan pendekatan belajar terstruktur untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa SMP / Erma Pratiwi Nufi. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Standar Nasional pendidikan memiliki tujuan untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk memenuhi standar pedidikan tersebut siswa diharapkan datang kesekolah tepat waktu mengikuti proses belajar mengajar dengan baik dan tidak menunda-nunda dalam belajar atau mengerjakan tugas serta mengumpulkan tugas tepat waktu. Penundaan dan keterlambatan dalam menyelesaikan tugas-tugas akan menjadi masalah yang tidak dapat diabaikan. Perilaku menunda-nunda dalam mengerjakan suatu tugas akademik dikenal dengan istilah prokrastinasi akademik. Fakta dilapangan menunjukan bahwa prokrastinasi akademik masih sering dijumpai di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pelatihan teknik instruksi diri dengan pendekatan belajar terstruktur untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa. Rancangan penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Tahapan penelitian pengembangan ini mengadopsi model Borg amp Gall (1983) yaitu 1) melakukan studi pendahuluan mengenai prokrastinasi akademik 2) melakukan perencanaan pengembangan produk berupa buku panduan instruksi diri dengan pendekatan belajar terstruktur untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa 3) mengembangkan bentuk produk awal 4) melakukan uji coba awal yaitu melaksanakan evaluasi dan penilaian oleh ahli media pembelajaran dan bimbingan dan konseling 5) melakukan revisi hasil uji coba awal 6) melakukan uji calon pengguna yakni kepada konselor di sekolah 7) melakukan revisi hasil uji calon pengguna. Penelitian pengembangan ini akan menghasilkan panduan instruksi diri dengan pendekatan belajar terstruktur untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa SMP. Subyek penelitian yaitu ahli BK ahli media dan calon pengguna. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner penilaian ahli kuesioner calon pengguna dan skala prokrastinasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini menggunakan analisis interrater agreement model untuk mengetahui keberterimaan panduan yang dikembangkan. Hasil pengembagan ini adalah Panduan yang didalamnya terdapat tujuh bagian diantaranya 1) kata pengantar berisi deskripsi singkat mengenai detail isi panduan 2) daftar isi berisi petunjuk halaman setiap isi dari panduan 3) bagian I pendahuluan berisi rasional tujuan sasaran pengguna dan petunjuk penggunaan panduan 4) jadwal pelaksanaan pelatihan 5) bagian II kegiatan bimbingan berisi langkah-langkah kegiatan bimbingan dari pertemuan pertama sampai dengan keenam 6) lampiran 7) profil pengembang. Hasil uji validitas ahli terhadap pengembangan panduan sudah memenuhi kriteria keberterimaan. Hasil analisis menunjukan dari penilaian ahli BK pada aspek kegunaan 0 73 yang memiliki validitas sedang. Pada aspek ketepatan menunjukan nilai validitas 0 5 yang memiliki validitas sedang dan pada aspek kelayakan menunjukan validitas 0 67 yang memiliki validitas sedang. Selanjutnya penilaian ahli media pembelajaran pada aspek kepatutan/ kemenarikan menunjukan nilai validitas 1 yang bermakna validitas tinggi. Selanjutnya berdasarkan hasil uji calon pengguna pada aspek kegunaan menunjukan nilai 1 yang memiliki validitas tinggi. Pada aspek ketepatan menunjukan nilai validitas 1 yang memiliki validitas tinggi dan pada aspek kelayakan menunjukan nilai validitas 1 yang memiliki validitas tinggi. Penelitian dan pengembangan ini menghasilkan panduan instruksi diri dengan pendekatan belajar terstruktur untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa yang teruji secara teoritis dan empiris yang memenuhi kriteria akseptabilitas yaitu ketepatan kegunaan dan kelayakan. Panduan ini merupakan salah satu alternatif media bimbingan kelompok yang bertujuan untuk menurunkan prokrastinasi akademik siswa. Oleh sebab itu guru BK/ konselor SMP hendaknya memahami prosedur dan materi bimbingan yang terdapat dalam buku panduan ini agar dapat membantu siswa mencapai tujuannya yaitu menurunkan prokrastinasi akademiknya. Guru BK/ konselor juga hendaknya melakukan tindak lanjut dengan pengamatan monitoring kepada siswa setelah melakukan proses pelatihan. Saran bagi peneliti selanjutnya adalah untuk melatih konselor dan menguji keefektifan panduan pelatihan ini kepada siswa SMP untuk mengetahui efektif tidaknya panduan pelatihan ini jika diterapkan pada lapangan penelitian.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S2 Bimbingan dan Konseling |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 05 Feb 2020 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/253646 |
Actions (login required)
View Item |