Muna, Baiq (2017) Pengembangan perangkat pembelajaran ekosistem berbasis discovery-inquiry dengan sumber belajar Bendungan Batujai Praya Barat / Baiq Muna. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Muna Baiq. 2017. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Discovery-Inquiry dengan Sumber Belajar Bendungan Batujai Praya Barat. Skripsi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Hadi Suwono M.Si. (II) Dra. Nursasi Handayani M.Si. Kata Kunci perangkat pembelajaran discovery-inquiry Bendungan Batujai Biologi sebagai bagian dari IPA merupakan studi yang berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis. Proses belajar mengajar yang dilakukan saat ini belum memaksimalkan lingkungan sekitar yang bisa digunakan sebagai sumber belajar dan belum adanya perangkat pembelajaran yang mendukung. Masalah yang timbul dari kurangnya aktivitas atau peran aktif siswa serta belum adanya pemanfaatan masalah nyata di sekitar siswa dalam pembelajaran menyebabkan pencapaian hasil belajar kurang maksimal. Tujuan utama dalam penelitian ini adalah mengembangkan perangkat pembelajaran berbasis discovery-inquiry dengan sumber belajar Bendungan Batujai. Jenis penelitian ini adalah penelitian R D (research and development) yang mengacu pada tahapan pengembangan Four-D (4-D) yaitu tahap pendefinisian (define) tahap perancangan (design) tahap pengembangan (develop) dan tahap diseminasi (disseminate). Data penelitian terdiri dari data kuantitatif dan data kualitatif. Data kuantitatif diperoleh dari skor hasil validasi perangkat pembelajaran skor angket pendapat siswa penilaian sikap penilaian keterampilan proses sains dan penilaian pemahaman konsep. Data kualitatif berupa catatan dan saran perbaikan dari validator. Validasi dilakukan oleh ahli perangkat pembelajaran dan ahli lapangan. Uji coba terbatas dilakukan di kelas X MIPA 5 SMA Negeri 1 Praya dengan jumlah 34 siswa. Hasil validasi perangkat pembelajaran ekosistem yang dikembangkan didapatkan kriteria sangat valid. Nilai validitas silabus RPP LKS instrumen penilaian dan handout berturut-turut adalah 96 2% 97 0% 98 8% 99% dan 88 5%. Hasil ujicoba terbatas perangkat pembelajaran menunjukkan bahwa nilai sikap siswa 84 6%. Nilai pemahaman konsep siswa adalah 88 5% dengan kriteria pemahaman konsep sangat tinggi. Hasil uji coba keterampilan proses sains didapatkan nilai 87 0% dengan kriteria tinggi. Berdasarkan uji coba perangkat pembelajaran discovery-inquiry yang dilakukan didapatkan hasil bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan berpotensi mengembangkan sikap keterampilan proses sains dan pemahaman konsep siswa. Model pembelajaran discovery-inquiry memungkinkan siswa untuk menggunakan segala potensinya (kognitif afektif dan psikomotor) terutama proses mentalnya untuk menemukan sendiri konsep-konsep atau prinsip-prinsip IPA serta dapat melatih proses mental lainnya. Saran pemanfaatan produk yaitu guru bisa menggunakan perangkat pembelajaran ekosistem yang telah dikembangkan sesuai dengan karakteristik siswa. Perangkat pembelajaran dikembangkan menggunakan sumber belajar di sekitar siswa sehingga lebih bersifat kontekstual dan diharapkan mampu mengembangkan sikap keterampilan proses sains dan pemahaman konsep. Saran diseminasi yaitu sebelum perangkat pembelajaran disebarluaskan sebaiknya terlebih dahulu dilakukan validation testing tahap awal diseminasi. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan peneliti digunakan oleh guru terlebih dahulu di kelas lain untuk mengetahui keefektifan perangkat pembelajaran. Saran pengembangan produk lebih lanjut yaitu perangkat pembelajaran yang dikembangkan sebaiknya dieksperimenkan sehingga diketahui perbandingan antara perangkat pembelajaran yang dikembangkan dengan perangakat pembelajaran yang biasanya digunakan oleh guru. SUMMARY Muna Baiq. 2017. Developing a Discovery Inquiry-based Instruction Tools on Ecosystem that Integrates Batujai Dam as the Learning Resource in West Praya. Sarjana s Thesis. Major of Biology Faculty of Mathematic and Science State University of Malang. Advisors (I) Dr. Hadi Suwono M.Si. (II) Dra. Nursasi Handayani M.Si. Keywords learning tool discovery inquiry Batujai Dam Biology as part of science is a study related to how to find out about nature systematically. The current teaching and learning process has not maximized the surrounding environment that can be used as a learning resource and there is no supportive learning tool. Problems arising from the lack of activity or the active role of the students and the absence of utilization of real problems around students in learning causes the achievement of less than maximum learning outcomes. The main objective of this research is to develop a valid and effective ecosystem learning tools based on discovery-inquiry by utilizing Bendungan Batujai as learning resouches. This research is a study of R D (research and development) which refers to the stage of development Four-D (4-D) which is the stage of define deisgn develop and disseminate. Research data consist of quantitative data and qualitative data. Quantitative data were obtained from scores of learning device validation results student opinion poll score attitude assessment science process skill assessment and concept comprehension assessment. Qualitative data in the form of validation notes and suggestions from validators. Validation is done by expert learning devices and field experts. A limited trial was conducted in X MIPA 5 SMA Negeri 1 Praya with a total of 34 students. The result of validation of learning device developed ecosystem obtained criteria very valid. The values of the validity of syllabus RPP LKS appraisal instruments and handouts were 96.2% 97.0% 98.8% 99% and 88.5% respectively. The result of the limited trial of learning tools shows that students attitudes are 84.6%. The students concept comprehension value is 88.5% with very high concept comprehension criteria. The result of science process skill test obtained 87 0% value with high criterion. Based on the experimental test of discovery-inquiry learning tools it was found that the learning tools developed have the potential to develop the attitude the science process skills and the students understanding of the concept. The discovery-inquiry learning model allows students to use all their potential (cognitive affective and psychomotor) especially their mental processes to discover their own concepts or principles of science and can train other mental processes. Suggestion of product utilization that is teacher can use learning device of ecosystem which have been developed according to student characteristic. Learning tools are developed using learning resources around students so that they are more contextual and are expected to develop attitudes science process skills and conceptual understanding. Suggestion dissemination that is before dissemination learning device should first be done validation testing early stage dissemination. Learning devices developed by researchers used by teachers in advance in other classes to determine the effectiveness of learning devices. Suggestion of further product development that is developed instructional device should be experimented so as to know comparison between instructional device developed with instructional learning which usually used by teacher.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Pendidikan Biologi |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 30 Oct 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/25212 |
Actions (login required)
 |
View Item |