Studi fraksinasi dan distribusi keterikatan tembaga dalam sedimen laut di Wilayah Sendang Biru menggunakan metode BCR (The Bereau Community of Reference) sonifikasi / Moch. Rozaq Hasan Suffi - Repositori Universitas Negeri Malang

Studi fraksinasi dan distribusi keterikatan tembaga dalam sedimen laut di Wilayah Sendang Biru menggunakan metode BCR (The Bereau Community of Reference) sonifikasi / Moch. Rozaq Hasan Suffi

Suffi, Moch. Rozaq Hasan (2018) Studi fraksinasi dan distribusi keterikatan tembaga dalam sedimen laut di Wilayah Sendang Biru menggunakan metode BCR (The Bereau Community of Reference) sonifikasi / Moch. Rozaq Hasan Suffi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

i ABSTRAK Suffi Muhammad Rozaq Hasan 2017. Studi Fraksinasi dan Distribusi Keterikatan Tembaga dalam Sedimen Laut di Wilayah Sendang Biru Menggunakan Metode BCR (The Bereau Community of Reference) Sonifikasi. Skripsi. Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang Pembimbing (I) Dr. Sc. Anugrah Ricky Wijaya S.Si. M.Sc. (II) Dr. Irma Kartika Kusumaningrum S.Si. M.Si. Kata Kunci fraksinasi distribusi tembaga metode BCR Padatnya aktifitas antropogenik diperairan sendang biru dapat memberikan dampak negatif bagi ekosistem perairan yang banyak memberikan dampak negatif adalah logam berat yang akan terakumulasi dalam perairan dan mengendap kedalam sedimen. Sedimen memiliki kemampuan mengadsorpsi logam berat. Salah satu logam berat yang dapat teradsopsi dalam sedimen adalah tembaga. Metode yang umum digunakan untuk menganalisis logam dalam sedimen adalah BCR Sonifikasi. Penelitian kadar tembaga dalam sedimen telah banyak dilakukan tetapi fraksinasi dan distribusi keterikatan tembaga dalam sedimen Sendang Biru menggunakan metode BCR Sonifikasi belum pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan (1) mengetahui presisi dan akurasi metode BCR sonifikasi untuk menentukan kadar tembaga dalam sedimen Sendang Biru (2) mengetahui fraksi-fraksi tembaga yang terikat dalam sedimen Sendang Biru dan (3) mengetahui distribusi tembaga dalam sedimen di wilayah Sendang Biru. Langkah-langkah dalam penelitian ini adalah (1) penentuan lokasi titik pengambilan sampel sedimen (2) penyiapan sampel sedimen Sendang Biru (3) melakukan eksperimen dengan metode BCR Sonifikasi (4) uji presisi dan akurasi metode BCR sonifikasi (5) penentuan fraksinasi dan distribusi keterikatan tembaga dalam sedimen Sendang Biru di sembilan lokasi pengambilan sampel. Hasil penelitian analisis tembaga menggunakan metode BCR Sonifikasi memberikan nilai presisi sebesar 0 05% dan akurasi sebesar 90 36% hasil tersebut menunjukkan bahwa metode BCR memiliki nilai presisi dan akurasi yang tinggi. Fraksinasi logam tembaga dalam sedimen menunjukkan bahwa tembaga dominan pada fraksi non resisten yang terdiri dari fraksi pertukaran ion fraksi terikat karbonat fraksi reduksi dan fraksi oksidasi dengan presentase sebesar 13 29% 29 42% 24 15% sedangkan pada fraksi resisten atau fraksi residu konsentrasi tembaga dalam sedimen adalah 33 11%. Distribusi kadar tembaga dalam sedimen pada sembilan lokasi di Sendang Biru berkisar antara 14 78 mg/kg sampai 3536 8 mg/kg dan rata-rata konsentrasi tembaga dalam sedimen Sendang Biru memiliki nilai sebesar 409 09 mg/kg. Hal ini menunjukkan bahwa logam tembaga dalam sedimen Sendang Biru berada pada tingkat diatas ambang batas sehingga sudah membahayakan bagi organisme perairan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 25 Jan 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23988

Actions (login required)

View Item View Item