Optimasi pemisahan n-Butana dan isobutana pada sampel gas alam dengan metode kromatografi gas / Destha Evi Marianita - Repositori Universitas Negeri Malang

Optimasi pemisahan n-Butana dan isobutana pada sampel gas alam dengan metode kromatografi gas / Destha Evi Marianita

Marianita, Destha Evi (2014) Optimasi pemisahan n-Butana dan isobutana pada sampel gas alam dengan metode kromatografi gas / Destha Evi Marianita. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Marianita D. E. 2014. Optimasi Pemisahan n-butana dan isobutana Pada Sampel Gas Alam dengan Metode Kromatografi Gas. Skripsi Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Endang Budiasih M.S. (II) Surjani Wonorahardjo Ph.D. Kata kunci n-butana isobutana kromatografi gas kolom suhu 12288 12288 12288 12288 Gas alam mengandung bermacam-macam gas diantaranya n-butana dan isobutana. Senyawa n-butana merupakan salah satu komponen dalam gas elpiji sedangkan isobutana sendiri dapat digunakan sebagai pengganti penggunaan freon untuk mengurangi penipisan ozon. Kedua macam gas tersebut akan dicoba dipisahkan dari sampel gas alam dengan metode kromatografi gas. 12288 12288 12288 12288 Penelitian ini dilaksanakan di PT. PERTAMINA (persero) RU V Balikpapan dengan tujuan 1) Mengetahui pemisahan n-butana dan isobutana pada sampel gas alam dengan metode kromatografi gas 2) Menentukan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pemisahan n-butana dan isobutana pada sampel gas alam dengan menggunakan metode kromatografi gas 3) Mendapatkan kondisi optimasi pemisahan n-butana dan isobutana dengan menggunakan metode kromatografi gas 4) Mendapatkan kromatogram pemisahan yang baik dalam pemisahan n-butana dan isobutana. Penelitian dilakukan dengan melakukan uji variasi kolom dan suhu. Pemisahan dengan single kolom menggunakan kolom 15 foot 25 % DC200 on PAW 80/100 mesh dengan suhu kolom bervariasi yaitu 80 C 90 C dan 100 C. Pemisahan dengan multi kolom menggunakan kolom 2 foot 12 % UCW 982 on PAW 80/100 mesh 15 foot 25 % DC200 on PAW 80/100 mesh 10 foot Hayesep 80/100 mesh 10 foot Molecular Sieve 13X 45/100 mesh dengan suhu kolom bervariasi yaitu 60 C 70 C 80 C 90 C dan 100 C. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Kromatografi gas dapat digunakan untuk pemisahan gas alam yang tidak dapat dilakukan dengan metode pemisahan lain 2) Faktor yang mempengaruhi pemisahan ini adalah panjang kolom jenis kolom dan temperatur kolom 3) Pengaruh variasi kolom dan suhu dapat mengoptimalkan pemisahan n-butana dan isobutana pada sampel gas alam 4) Kromatogram terbaik diperoleh dengan menggunakan multi kolom dengan suhu 90 C

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 07 Aug 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23758

Actions (login required)

View Item View Item