Ekstrasi, karakterisasi, identifikasi, dan uji aktivitas antioksidan fraksi kloroform dari jamur kuping hitam (Auricularia polytricha) / Eni Fatmawati - Repositori Universitas Negeri Malang

Ekstrasi, karakterisasi, identifikasi, dan uji aktivitas antioksidan fraksi kloroform dari jamur kuping hitam (Auricularia polytricha) / Eni Fatmawati

Fatmawati, Eni (2012) Ekstrasi, karakterisasi, identifikasi, dan uji aktivitas antioksidan fraksi kloroform dari jamur kuping hitam (Auricularia polytricha) / Eni Fatmawati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci ekstraksi Auricularia polytricha fraksi kloroform antioksidan. Indonesia merupakan negeri tropis yang kaya akan keanekaragaman hayati. Kondisi lingkungannya yang basah dan lembab sangat cocok bagi pertumbuhan makroorganisme. Salah satu makroorganisme yang penelitiannya belum banyak dipublikasikan adalah jamur kuping hitam. Penelitian yang telah dipublikasikan cenderung mengarah pada metabolit primer yaitu polisakarida serta pengujian aktivitas dari ekstrak kasar tanpa dilakukan pemisahan oleh karena itu penelitian ini lebih difokuskan pada metabolit sekunder yang layak untuk dipisahkan hingga diperoleh komponen tunggal. Penelitian ini dibatasi pada komponen yang terekstrak oleh kloroform. Tujuan dari penelitian adalah untuk memperoleh komponen tunggal fraksi kloroform dari jamur kuping hitam mengetahui karakter dan identitas komponen tunggal serta menguji kemampuannya sebagai antioksidan. Penelitian ini dilakukan dengan tahap-tahap yang terdiri dari (1) pembuatan serbuk jamur kuping hitam (2) ekstraksi dengan cara maserasi menggunakan pelarut metanol fraksinasi menggunakan pelarut metanol air kloroform (1 1 1) dan pemurnian menggunakan pelarut n-heksana (3) karakterisasi yang meliputi penentuan nilai Rf titik lebur dan uji kelarutan sedangkan identifikasi yang meliputi uji UV-Vis dan uji FTIR (4) pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH. Berdasarkan hasil penelitian komponen tunggal diperoleh melalui fraksinasi lanjut terhadap fraksi kloroform menggunakan n-heksana. Komponen tunggal berupa kristal berbentuk jarum tidak berwarna memiliki Rf 0 25 (dengan eluen kloroform) 0 95 (dengan eluen etil asetat n-heksana 4 1) 0 07 (dengan eluen n-heksana kloroform 7 3) memiliki titik lebur pada 155-157 C paling mudah larut dalam etil asetat. Berdasarkan data spektrum UV-Vis komponen tunggal memiliki serapan maksimum pada 271 nm 282 nm dan 293 nm yang menunjukkan terdapatnya ikatan rangkap terkonjugasi. Berdasarkan data spektrum FTIR menunjukkan keberadaan gugus -OH dan C C non aromatik. Komponen tunggal menunjukkan aktivitasnya sebagai antioksidan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 14 Aug 2012 04:29
Last Modified: 09 Sep 2012 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23640

Actions (login required)

View Item View Item