Optimasi waktu dan jumlah ragi tape untuk tahap fermentasi pada produksi bioetanol dari ubi jalar putih (Ipomoea batatas L) dengan teknik Hidrolisis Fermentasi Terpisah (HFT) / Zem Sainfalak - Repositori Universitas Negeri Malang

Optimasi waktu dan jumlah ragi tape untuk tahap fermentasi pada produksi bioetanol dari ubi jalar putih (Ipomoea batatas L) dengan teknik Hidrolisis Fermentasi Terpisah (HFT) / Zem Sainfalak

Sainfalak, Zem (2012) Optimasi waktu dan jumlah ragi tape untuk tahap fermentasi pada produksi bioetanol dari ubi jalar putih (Ipomoea batatas L) dengan teknik Hidrolisis Fermentasi Terpisah (HFT) / Zem Sainfalak. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci fermentasi ragi tape bioetanol ubi jalar putih. Bietanol adalah etanol yang diperoleh melalui proses fermentasi biomassa dengan bantuan mikroorganisme. Mikroorganisme yang digunakan pada tahap fermentasi dapat dalam bentuk biakan murni atau biakan campuran yang mengandung mikroba yang melakukan fermentasi alkohol seperti ragi tape. Produksi bioetanol dari ubi jalar putih dapat dilakukan dengan teknik hidrolisis fermentasi terpisah (HFT) yang terdiri dari 2 tahap yang berurutan yaitu hidrolisis untuk mengubah pati (amilum) menjadi glukosa dan fermentasi untuk mengubah glukosa menjadi etanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah ragi tape dan waktu fermentasi optimum untuk menghasilkan bioetanol dari ubi jalar putih dengan teknik hidrolisis fermentasi terpisah. Penelitian ini merupakan penelitian laboratoris yang dilakukan di Laboratorium Kimia Universitas Negeri Malang dari bulan Desember 2010 hingga bulan Mei 2011. Penelitian ini terdiri dari beberapa tahap yaitu (1) pembuatan media dan penentuan kurva pertumbuhan Aspergillus niger (2) preparasi ubi jalar putih (3) penentuan jumlah ragi tape dan waktu optimum dan (4) penentuan rendemen bioetanol optimum dari ubi jalar putih. Penentuan rendemen bioetanol didasarkan pada pengukuran kadar alkohol dalam destilat hasil pemurnian dengan menggunakan alkoholmeter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) waktu fermentasi optimum produksi bioetanol dari ubi jalar putih menggunakan ragi tape adalah 48 jam (2) jumlah ragi tape optimum produksi bioetanol dari ubi jalar putih adalah 5 g/200 g tepung ubi jalar putih dan (3) analisis dengan uji CAN FeCl3 Lucas dan uji nyala menyatakan bahwa hasil fermentasi bubur tepung ubi jalar dengan ragi tape mengandung alkohol primer yang diduga etanol.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: library UM
Date Deposited: 20 Apr 2012 04:29
Last Modified: 09 Sep 2012 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23611

Actions (login required)

View Item View Item