Pengaruh variasi volume adsorbat dan derajat swelling terhadap adsorpsi zat warna menggunakan serbuk nata de coco dan nata de aquo / Mailinda Ayu Hana Margareta - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh variasi volume adsorbat dan derajat swelling terhadap adsorpsi zat warna menggunakan serbuk nata de coco dan nata de aquo / Mailinda Ayu Hana Margareta

Margareta, Mailinda Ayu Hana (2011) Pengaruh variasi volume adsorbat dan derajat swelling terhadap adsorpsi zat warna menggunakan serbuk nata de coco dan nata de aquo / Mailinda Ayu Hana Margareta. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Adsorpsi Adsorben Zat warna Nata de Coco Selulosa Derajat swelling. Kelapa merupakan tanaman yang melimpah di Indonesia yang mempunyai banyak manfaat. Salah satu pemanfaatan dari kelapa adalah pembuatan Nata de Coco yang merupakan hasil fermentasi bakteri Acetobacter xylinum yang menghasilkan polisakarida yaitu selulosa. Nata juga dapat dibuat dengan bahan dasar aquades dengan cara melengkapi semua nutrisi untuk pertumbuhan bakteri pembentuk nata (Nata de Aquo). Perkembangan selulosa sebagai adsorben salah satunya untuk adsorben zat warna tekstil. Nata de Coco dan Nata de Aquo yang juga mengandung selulosa diharapkan dapat digunakan untuk adsorpsi zat warna makanan tartrazin dan karotenoid dengan metode kolom. Adsorpsi zat warna makanan juga dapat dilakukan secara In Situ dan dengan metode batch untuk mengetahui pengaruh derajat swelling terhadap proses adsorpsi. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui pengaruh variasi volume adsorbat terhadap adsorpsi zat pewarna makanan dengan adsorben nata de coco dan nata de aquo 2) mengetahui pengaruh penambahan adsorbat secara In Situ terhadap hasil pembentukan nata de coco maupun nata de aquo 3) mengetahui pengaruh derajat swelling adsorben nata de coco maupun nata de aquo dengan variasi penambahan etanol. Penelitian yang dilakukan terdiri dari dua tahap yaitu preparasi adsorben dan zat warna serta proses adsorpsi. Hasil yang diperoleh dari proses adsorpsi dianalisis dengan spektrofotometer sinar tampak dan SEM. Sampel diperoleh dari tartrazin sebagai pewarna sintetis dan karotenoid sebagai pewarna alami dengan variabel bebas adalah derajat swelling jenis adsorben nata dan volume adsorbat. Variabel terikat adalah persen teradsorpsinya zat warna makanan pada proses adsorpsi untuk variabel terkontrol adalah laju alir dan suhu pada proses adsorpsi. Hasil penelitian menunjukkan 1) Kondisi optimum untuk Nata de Coco mengadsorpsi tartrazin dengan metode kolom adalah pada penambahan volume adsorbat 9 mL dengan persen teradsorpsi 34 98 % sedangkan dalam mengadsorpsi karotenoid adalah volume adsorbat 3 mL dengan persen teradsorpsi 83 06%. Nata de Aquo mengadsorpsi optimum tartrazin pada volume adsorbat 3 mL dengan persen teradsorpsi 52 68 % dan dalam meyerap karotenoid pada volume adsorbat 8 mL dengan persen teradsorpsi 62 5% 2) pengaruh penambahan tartrazin secara In Situ menyebabkan tidak terbentuknya nata sedangkan penambahan ekstrak wortel menyebabkan terjadinya pemisahan dua fasa dan penambahan karotenoid menyebabkan perubahan warna nata menjadi coklat dan 3) Derajat swelling pada adsorben nata mempengaruhi proses adsorpsi. Derajat swelling pada adsorben dapat meningkatkan terjadinya proses adsorpsi-desorpsi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 26 Oct 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23585

Actions (login required)

View Item View Item