Pembuatan dan karakterisasi edible film dari pati ubi jalar dan grut dengan penambahan sorbitol dan gliserol / Hendra Budianto - Repositori Universitas Negeri Malang

Pembuatan dan karakterisasi edible film dari pati ubi jalar dan grut dengan penambahan sorbitol dan gliserol / Hendra Budianto

Budianto, Hendra (2010) Pembuatan dan karakterisasi edible film dari pati ubi jalar dan grut dengan penambahan sorbitol dan gliserol / Hendra Budianto. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Budianto Hendra. 2010. Pembuatan dan Karakterisasi Edible Film dari Pati Ubi Jalar dan Garut dengan Penambahan Sorbitol dan Gliserol. Skripsi Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Sumari M.Si (II) Ir. Erliana Ginting M.Sc. Email hendra_budi86 yahoo.com Kata kunci pati ubi jalar garut edible film plasticizer. Penggunaan plastik sebagai pengemas makanan selama ini telah menimbulkan masalah pencemaran lingkungan. Oleh karena itu penggunaan bahan pengemas yang berasal dari sumber yang dapat diperbaharui dan bersifat biodegradable mulai dikembangkan. Salah satu diantaranya adalah edible film yang umumnya berasal dari bahan baku pati namun perlu penambahan plasticizer agar film lebih lentur. Oleh karena itu dilakukan penelitian pembuatan edible film dari pati ubi jalar dan garut dengan penambahan plasticizer. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kimia dan Teknologi Pangan Balitkabi pada bulan Maret sampai Juli 2009. Ubi jalar varietas Jago dan garut varietas lokal diolah menjadi pati dan selanjutnya dibuat menjadi edible film dengan penambahan sorbitol dan gliserol. Pengamatan meliputi derajat putih kadar air amilosa pati dan sifat fisik edible film yang dihasilkan serta gugus fungsinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pati garut memiliki kadar pati (56 72%) dan amilosa (33 49%) lebih tinggi daripada pati ubi jalar dengan kadar pati (42 64%) dan amilosa (32 35%). Pati garut dengan penambahan sorbitol menghasilkan kualitas edible film yang baik ditinjau dari nilai tensile strength (17 27 MPa) elongasi (2 62%) ketebalan (0 03 mm) dan tingkat kecerahan (81 70%) sedangkan pati ubi jalar dengan penambahan sorbitol memiliki nilai tensile strength (15 80 MPa) elongasi (2 12%) ketebalan (0 03 mm) dan tingkat kecerahan (80 70%). Penambahan sorbitol dan gliserol tidak menunjukkan adanya penambahan gugus fungsi pada edible film tetapi terjadi interaksi ikatan gaya van Der Walls dan ikatan hidrogen antar molekul penyusun edible film.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 22 Feb 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23313

Actions (login required)

View Item View Item