Keefektifan penggunaan paket pelatihan keterampilan membuka diri untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Malang / Inggit Wiga Minarti - Repositori Universitas Negeri Malang

Keefektifan penggunaan paket pelatihan keterampilan membuka diri untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Malang / Inggit Wiga Minarti

Minarti, Inggit Wiga (2015) Keefektifan penggunaan paket pelatihan keterampilan membuka diri untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Malang / Inggit Wiga Minarti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Minarti Inggit Wiga. 2015. Keefektifan Penggunaan Paket Pelatihan Keterampilan Membuka Diri Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Malang. Skripsi Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Triyono M.Pd (II) Dr. Blasius Boli Lasan M.Pd. Kata Kunci Pelatihan Membuka Diri Komunikasi. Manusia merupakan makhluk sosial yang saling membutuhkan sesama. Dalam kehidupan sehari-hari manusia saling berinteraksi dengan sesamanya. Dalam interaksi tersebut terjadi suatu proses komunikasi. Komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari komunikator (pengirim pesan) kepada komunikan (penerima). Proses komunikasi merupakan hal yang penting dalam kehidupan manusia. Komunikasi juga penting bagi remaja khususnya siswa SMP. Namun masih banyak siswa SMP yang masih kurang memiliki kemampuan komunikasi. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini menggunakan paket pelatihan keterampilan membuka diri untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan penggunaan paket pelatihan keterampilan membuka diri untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan penelitian kuasi eksperimen. Pada penelitian eksperimen ini dilakukan pengukuran sebelum (pre-test) dan sesudah (post-test) pemberian treatmen. Serta terdapat dua kelompok yakni kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen adalah kelompok yang mendapatkan perlakuan sedangkan kelompok kontrol adalah kelompok yang tidak mendapatkan perlakuan apapun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan antara skor post-test kelompok eksperimen dengan skor post-test kelompok kontrol. Skor post-test kelompok eksperimen dan post-test kelompok kontrol tidak sama skor post-test kelompok kontrol lebih tinggi jika dibandingkan dengan skor post-test kelompok kontrol. Hal tersebut berarti bahwa penggunaan paket pelatihan keterampilan membuka diri efektif untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa kelas VIII SMP Negeri 20 Malang. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan berikut adalah saran yang diberikan (1) Untuk konselor paket pelatihan ini dapat digunakan sebagai alternatif dalam pemberian layanan bimbingan dan konseling terutama bagi siswa yang masih memiliki kemampuan komunikasi rendah. Selain itu adalah hendaknya untuk setiap topik treatmen dilaksanakan sebanyak 2 kali pertemuan dengan durasi waktu setiap pertemuan adalah 40 menit. (2) Untuk peneliti selanjutnya dapat mengembangkan penelitian dalam skala subyek yang lebih besar agar pelatihan yang diberikan dapat bermanfaat dan tepat sasaran serta mampu meningkatkan kemampuan komunikasi siswa dan juga dapat digeneralisasikan pada siswa dari tingkat kelas dan sekolah yang berbeda.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S1 Bimbingan dan Konseling
Depositing User: library UM
Date Deposited: 03 Jul 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/2202

Actions (login required)

View Item View Item