Pelaksanaan pembelajaran sains tentang energi panas dan listrk kelas II dalam kurikulum KTSP standar nasional dan standar CIPP di SD Laboratorium UM Blitar / Sukma Rahmaning Susilowati - Repositori Universitas Negeri Malang

Pelaksanaan pembelajaran sains tentang energi panas dan listrk kelas II dalam kurikulum KTSP standar nasional dan standar CIPP di SD Laboratorium UM Blitar / Sukma Rahmaning Susilowati

Susilowati, Sukma Rahmaning (2011) Pelaksanaan pembelajaran sains tentang energi panas dan listrk kelas II dalam kurikulum KTSP standar nasional dan standar CIPP di SD Laboratorium UM Blitar / Sukma Rahmaning Susilowati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci standar kurikulum KTSP CIPP pembelajaran sains Dalam implementasi KTSP SD Laboratorium UM Blitar menggunakan dua standar yaitu standar nasional dan standar internasional. Standar nasional yang digunakan sekolah adalah KTSP sedangkan standar internasional sekolah menggunakan program Cambridge International Primary Program (CIPP). Cambridge International Primary Program (CIPP) merupakan suatu program dari Universitas Cambridge untuk anak usia 5-11 tahun untuk memberikan kerangka kurikulum sekolah untuk mengembangkan pemahaman peserta didik pada bidang akademis bahasa Inggris matematika sains. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan pengembangan silabus yang terdiri dari standar nasional KTSP dan standar internasional CIPP mendiskripsikan pelaksanaan CIPP pembelajaran sains kelas II di SD Laboratorium UM Blitar ditinjau dari peran guru penilaian dan fasilitas pendukung pembelajaran. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif. Peneliti merupakan instrumen kunci dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini peneliti menjadi partisipan moderat dalam pelaksanaan pengumpulan data selama di lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara observasi dan dokumentasi. Selanjutnya analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Pengecekan keabsahan temuan dilakukan dengan mengoreksi kelengkapan data dari masing-masing instrumen yang telah dipersiapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pengembangan silabus guru berpedoman pada kurikulum KTSP selanjutkan guru mengkombinasikan materi standar CIPP yang sesuai dengan materi pelajaran. Peran guru dalam pembelajaran sains adalah sebagai fasilitator pembimbing agen kognitif dan evaluator dalam pembelajaran. Setiap akhir pembelajaran guru mengadakan tes tulis untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah dipelajari. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) mata pelajaran sains yang ditetapkan sekolah adalah 80. Guru memberikan program remidi bagi siswa yang nilainya kurang dari KKM yang telah ditentukan selain itu guru memberi tambahan pelajaran serta pekerjaan rumah kepada siswa yang nilainya belum mencapai KKM. Dalam pelaksanaan pembelajaran sains sekolah berupaya untuk mengoptimalkan penggunaan fasilitas yang ada termasuk fasilitas IT berupa jaringan internet yang disediakan di dalam kelas untuk mengakses pengetahuan secara online. Disarankan sekolah terus meningkatkan kualitas pendidikan dengan terus melakukan revisi terhadap kekurangan dari kombinasi kurikulum standar nasional KTSP dan standar CIPP.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S1 Teknologi Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 27 Jun 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/214

Actions (login required)

View Item View Item