Pengembangan instrumen penilaian IPA terpadu untuk mengukur prestasi belajar siswa kelas VII SMP pada tema air limbah rumah tangga / Heni Purwanti - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan instrumen penilaian IPA terpadu untuk mengukur prestasi belajar siswa kelas VII SMP pada tema air limbah rumah tangga / Heni Purwanti

Purwanti, Heni (2010) Pengembangan instrumen penilaian IPA terpadu untuk mengukur prestasi belajar siswa kelas VII SMP pada tema air limbah rumah tangga / Heni Purwanti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Purwanti Heni.2010.Pengembangan Instrumen Penilaian IPA Terpadu untuk Mengukur Prestasi Belajar Siswa SMP Kelas VII pada Tema Air Limbah Rumah Tangga.Skripsi Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr.Lia Yuliati M.Pd (II) Dra.Endang Purwaningsih M.Si Kata kunci instrumen penilaian IPA terpadu prestasi belajar Berdasarkan wawancara dengan guru IPA di SMP Negeri 2 Tempeh Lumajang ditemukan bahwa pembelajaran IPA terpadu sudah diterapkan. Namun belum ada instrumen penilaian untuk mengukur prestasi belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan instrumen penilaian sesuai dengan karakteristik IPA terpadu untuk mengukur prestasi belajar siswa kelas VII SMP pada tema Air Limbah Rumah Tangga dan untuk menemukan kelebihan serta kekurangan instrumen penilaian IPA terpadu yang dikembangkan. Penelitian ini menggunakan desain R D (research and development) yang dikemukakan oleh Borg dan Gall (1978) yang telah dimodifikasi. Kegiatan pada langkah-langkah penelitian pengembangan ini adalah (1) studi pendahuluan yang meliputi studi pustaka survey lapangan dan penyusunan draf instrumen penilaian dan (2) pengembangan meliputi judgement revisi draf instrumen penilaian ujicoba terbatas analisis butir soal dan produk hasil pengembangan. Produk pengembangan ini adalah instrumen penilaian IPA terpadu untuk mengukur prestasi belajar siswa dalam bentuk soal pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban dan format panduan penilaian proyek beserta rubrik penilaiannya. Hasil pengembangan oleh evaluator menunjukkan bahwa instrumen penilaian tertulis yang dikembangkan memenuhi kriteria baik dengan persentase 86 67% dan instrumen penilaian proyek yang dikembangkan memenuhi kriteria baik dengan persentase 84 38%. Berdasarkan hasil analisis butir soal yang meliputi validitas taraf kesukaran daya beda dan reliabilitas diketahui bahwa dari 40 butir soal yang dibuat butir soal yang diterima tanpa revisi sebanyak 79 17%(38 butir soal) butir soal yang diterima dengan revisi sebanyak 10 42% (5 butir soal) dan sebanyak 10 42% (5 butir soal) ditolak. Kelebihan instrumen penilaian ini adalah dapat digunakan sebagai instrumen penilaian untuk mengukur pada prestasi belajar siswa dan pelengkap instrumen penilaian dalam pembelajaran terpadu. Selain itu pemeriksaan hasil tes dapat dibantu oleh orang lain sehingga dapat dilakukan dengan lebih cepat dan mudah. Kekurangannya adalah untuk instrumen penilaian tertulis hanya divalidasi empirik sedangkan instrumen penilaian proyek hanya di validasi ahli sehingga masih harus dilakukan penelitian empirik selanjutnya untuk mengetahui kualitas instrumen yang dikembangkan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Fisika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 24 Aug 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/21248

Actions (login required)

View Item View Item