Pengaruh komposisi ZnO pada nanokomposit Fe3O4/ZnO core-shell terhadap struktur, morfologi dan fotodegradasi pada pewarna methylene blue / Siti Maryam - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh komposisi ZnO pada nanokomposit Fe3O4/ZnO core-shell terhadap struktur, morfologi dan fotodegradasi pada pewarna methylene blue / Siti Maryam

Maryam, Siti (2016) Pengaruh komposisi ZnO pada nanokomposit Fe3O4/ZnO core-shell terhadap struktur, morfologi dan fotodegradasi pada pewarna methylene blue / Siti Maryam. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Maryam Siti. 2016. Pengaruh Komposisi ZnO pada Nanokomposit 12310 Fe 12311 _3 O_4/ZnO Core-Shell terhadap Struktur Morfologi dan Fotodegradasi pada Pewarna Methylene Blue. Skripsi Program Studi Fisika Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Nandang Mufti S.Si M.T Ph.D. (2) Dr. Ahmad Taufiq M.Si. Kata kunci Fe_3 O_4/ZnO core-shell fotokatalis fotodegradasi. Penghilangan zat warna menggunakan metode fotodegradasi dengan bantuan fotokatalis ZnO memiliki keuntungan mudah digunakan tidak beracun ramah lingkungan fotosensitif dan mempunyai kemampuan baik dalam mendekomposisi senyawa organik dan bakteri berbahaya yang sering mengkontaminasi lingkungan. Akan tetapi ZnO tidak bersifat magnetik maka material ini sulit dipisahkan dari larutan setelah digunakan.Oleh karena itu untuk memaksimalkan kemampuan ZnO agar dapat digunakan secara berulang maka pembentukan komposit berstruktur core-shelldengan material magnetik Fe_3 O_4 perlu dikembangkan. Pada penelitian ini dilakukan variasi komposisi ZnO untuk mengetahui pengaruhnya terhadap struktur kristal dan morfologi nanokomposit Fe_3 O_4/ZnOcore-shell dan sifat fotodegradasi pada pewarna Methylene Blue. Bahan dasar yang digunakan adalah pasir besi HCl dan NH_4OH untuk pembentukan Fe_3 O_4 sebagai core (inti) Zn-asetat dan NH_3 untuk pembentukan ZnO sebagai shell (kulit). Metode yang digunakan adalah kopresipitasi untuk pembentukan Fe_3 O_4 dan presipitasi untuk pembentukan nanokomposit Fe_3 O_4/ZnOcore-shell. Serbuk yang dihasilkan dikarakterisasi menggunakan XRD SEM-EDX BET dan UV-Spetrofotometer. Struktur kristal dianalisis menggunakan Rietica dan Microcal Origin ukuran butir rata-rata dianalisis menggunakan ImageJ berdasarkan hasil fotografi SEM dan luas permukaan diperoleh dari hasil analisis Multi Point BET. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nanokomposit Fe_3 O_4/ZnOcore-shell telah berhasil disintesis dengan kandungan atom ZnO 2 8-12 32 %. Pada komposisi ZnO di bawah 9% terbentuk fase baru berupa Fe_2 O_3 yang terbentuk akibat Fe_3 O_4 yang teroksidasi. Komposisi ZnO tidak mempengaruhi struktur kristal tetapi mempengaruhi morfologi karena tingkat aglomerasi tiap sampel berbeda.Ukuran butir komposit mengalami penurunan dengan meningkatnya konsentrasi ZnO sedangkan luas permukaannya berbanding terbalik dengan ukuran butir. Tingkat degradasi terhadap pewarna methylene bluepada sampel yang mengandung Fe_2 O_3semakin menurun dengan bertambahnya komposisi ZnO tetapi semakin naik pada sampel tanpaFe_2 O_3.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Fisika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 30 Nov 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/20817

Actions (login required)

View Item View Item