Pengaruh komposisi AlxCu1-x-0,2Zn0,2 menggunakan tri arc melting terhadap fasa, ukuran kristal, dan konduktivitas listriknya / Desis Silviriyanti - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh komposisi AlxCu1-x-0,2Zn0,2 menggunakan tri arc melting terhadap fasa, ukuran kristal, dan konduktivitas listriknya / Desis Silviriyanti

Silviriyanti, Desis (2011) Pengaruh komposisi AlxCu1-x-0,2Zn0,2 menggunakan tri arc melting terhadap fasa, ukuran kristal, dan konduktivitas listriknya / Desis Silviriyanti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci AlxCu1-x-0 2Zn0 2 tri arc melting fasa ukuran kristal konduktivitas listrik Pemaduan antara dua logam atau lebih dilakukan untuk memperoleh sifat-sifat yang lebih baik. Dengan memadukan dua logam lemah terdapat kemungkinan untuk memperoleh paduan yang kuat. Penelitian tentang binary sudah banyak dilakukan dan salah satu hasil penelitian yang sampai sekarang banyak dimanfaatkan adalah perpaduan antara Cu-Zn (kuningan). Paduan lain yang sudah dikenal adalah paduan antara aluminium (Al) dan seng (Zn) dapat digunakan untuk mengembangkan perlengkapan pabrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan komposisi bahan paduan sebelum dan sesudah dipadukan menggunakan tri arc melting fasa ukuran kristal dan konduktivitas listrik paduan AlxCu1-x-0 2Zn0 2. Pada penelitian ini bahan dasar yang digunakan adalah logam Al Cu dan Zn (99 9%) yang dipadukan menjadi Al0 65Cu0 15Zn0 2 Al0 70Cu0 1Zn0 2 dan Al0 75Cu0 05Zn0 2. Sampel dipadukan menggunakan tri arc melting dengan dialiri gas argon pada keadaan vakum. Karakterisasi sampel menggunakan Difraksi Sinar-X (XRD) SEM-EDAX dan pengukuran konduktivitas listrik. Hasil XRD dianalisis menggunakan program Celref. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan persentase komposisi atomik unsur paduan Al0.65Cu0.15Zn0.2 sebelum dipadukan dengan tri arc melting adalah 65% 15 % 20% dan sesudah dipadukan 66% 14% 12%. Untuk paduan Al0.7Cu0.1Zn0.2 perbandingan sebelumnya adalah 70% 10% 20% dan sesudahnya adalah 72% 21 % 4%. Paduan Al0.75Cu0.05Zn0.2 sebelum dipadukan adalah 75% 5% 20% dan sesudah dipadukan adalah 80% 7% 11%. Hasil analisis fasa menunjukkan bahwa pada komposisi Al0.65Cu0.15Zn0.2 terdapat 5 fasa 952 (Al2Cu) dan 3 fasa T atau 964 (Al4Cu4Zn1). Paduan Al0.7Cu0.1Zn0.2 muncul 1 fasa 952 (Al2Cu) dan 2 fasa T atau 964 (Al4Cu4Zn1). Sedangkan untuk komposisi paduan Al0.75Cu0.05Zn0.2 terdapat 2 fasa 952 (Al2Cu). Pengaruh komposisi bahan paduan AlxCu1-x-0 2Zn0 2 terhadap ukuran kristal adalah mengalami penurunan dengan bertambahnya nilai x dimana rentang ukuran kristal berkisar antara 1 5-2 9 nm. Pada paduan Al0.65Cu0.15Zn0.2 sebesar 2 9871 nm. Untuk Al0.70Cu0.10Zn0.2 ukuran kristalnya 2 9828 nm dan pada paduan Al0.75Cu0.05Zn0.2 sebesar 1 4932 nm. Konduktivitas listrik mengalami penurunan dengan adanya peningkatan komposisi x pada paduan AlxCu1-x-0 2Zn0 2 dan mengalami kenaikan konduktivitas listrik pada x 0 75. Dimana pada paduan Al0.65Cu0.15Zn0.2 konduktivitas listriknya sebesar 0 7x10-4 ( 937 m)-1. Pada Al0.70Cu0.10Zn0.2 sebesar 0 4x10-4 ( 937 m)-1 dan untuk Al0.75Cu0.05Zn0.2 sebesar 0 8x10-4( 937 m)-1.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Fisika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 17 Feb 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/20377

Actions (login required)

View Item View Item