Wahab, Abdul (2009) Pengaruh lama sintering terhadap struktur kristal dan magnetodielektrik senyawa spintronik Ti0,97Cr0,03O2?? / Abdul Wahab. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Wahab Abdul. 2009. Pengaruh Lama Sintering Terhadap Struktur Kristal dan Magnetodielektrik Senyawa Spintronik Ti0 97Cr0 03O2 d. Skripsi Program Studi Fisika Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Markus Diantoro M.Si (2) Drs. Yudyanto M.Si. Kata Kunci struktur kristal spintronik magnetodielektrik lama sintering (Ti Cr)O2 Bahan semikonduktor yang didoping dengan bahan magnetik dapat menghasilkan senyawa spintronik. Spintronik merupakan bahan yang sangat menarik karena spintronik merupakan penggabungan dua bahan yang berbeda sifatnya yang dalam aplikasinya akan mempunyai fungsi ganda yaitu untuk menyimpan data dan untuk memproses data. Salah satu ciri senyawa spintronik adalah apabila bahan tersebut diberi medan magnet dan medan listrik maka konstanta dielektriknya mengalami perubahan. Pengaruh struktur kristal berkaitan erat dengan sifat kemagnetan kelistrikan dan konduktivitas. Lama sintering dapat mempengaruhi struktur kristal. Oleh karena itu perlu diteliti bagaimana pengaruh lama sintering terhadap struktur kristal dan magnetodielektrik senyawa spintronik Ti0 97Cr0 03O2 d. Senyawa spintronik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Ti0 97Cr0 03O2 d yang disintering pada suhu 1000oC selama 2 jam sampai 12 jam dengan rentang 2 jam. Sintesis dan karakterisasi magnetodielektrik senyawa spintronik Ti0 97Cr0 03O2 d dilakukan di Laboratorium Fisika Material Universitas Negeri Malang. Karakterisasi difraksi sinar-X dilakukan di Laboratorium Pusat Riset ITS Surabaya. Sampel serbuk spintronik Ti0 97Cr0 03O2 d dikarakterisasi dengan difraksi sinar-X dan dianalisis dengan metode Rietveld menggunakan program GSAS dengan bantuan program EXPGUI. Berdasarkan hasil analisis refinement kemudian dilakukan analisis parameter kisi jarak antar atom dan sudut antar atom yang dikaitkan dengan lama sintering dan magnetodielektriknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin bertambahnya lama sintering maka konstanta dielektrik senyawa spintronik Ti0 97Cr0 03O2 d cenderung meningkat secara eksponensial. Bertambahnya konstanta dielektrik ini dikarenakan adanya interaksi muatan (gaya Coulomb). Magnetodielektrik senyawa spintronik Ti0 97Cr0 03O2 d secara umum meningkat seiring dengan bertambahnya lama sintering. Semakin besar konstanta dielektrik dalam pengaruh medan magnet disebabkan adanya interaksi antara muatan dan spin elektron. Lama sintering juga mempengaruhi struktur kristal dimana nilai parameter kisi a b dan c mengalami kenaikan secara eksponensial sampai titik tertentu kemudian mengalami penurunan secara eksponensial seiring bertambahnya lama sintering. Perubahan parameter kisi a b dan c ini dikarenakan adanya cacat titik atau interstitial. Perubahan parameter kisi a b dan c mengakibatkan volume kristal berubah dengan pola yang serupa yaitu mengalami kenaikan secara eksponensial sampai titik tertentu kemudian mengalami penurunan secara eksponensial seiring bertambahnya lama sintering.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QC Physics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Fisika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 13 Oct 2009 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/20172 |
Actions (login required)
View Item |