Evolusi struktur kristal dan magnetodielektrisitas akibat variasi doping Cr2O3 pada senyawa spintronik Zn (1-x)CrxO1+8 {x=0.00; x = 0.02; x = 0.04 ; x = 0.06; x = 0.08; x = 0.1} / R.A Meidiana Risnawati - Repositori Universitas Negeri Malang

Evolusi struktur kristal dan magnetodielektrisitas akibat variasi doping Cr2O3 pada senyawa spintronik Zn (1-x)CrxO1+8 {x=0.00; x = 0.02; x = 0.04 ; x = 0.06; x = 0.08; x = 0.1} / R.A Meidiana Risnawati

Risnawati, R.A Meidiana (2009) Evolusi struktur kristal dan magnetodielektrisitas akibat variasi doping Cr2O3 pada senyawa spintronik Zn (1-x)CrxO1+8 {x=0.00; x = 0.02; x = 0.04 ; x = 0.06; x = 0.08; x = 0.1} / R.A Meidiana Risnawati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Spintronik merupakan perpaduan bahan semikonduktor yang didoping ringan dengan bahan magnetik yang memanfaatkan elektron dari bahan semikonduktor untuk proses data dan memanfaatkan derajat kebebasan spin dari bahan magnetik untuk menyimpan data . Keunggulan dan keunikan sifatn ya yang menggunakan muatan dan spin elektron bersama -sama menjadikan spintronik menarik untuk dikaji lebih lanjut. Penggabungan ZnO yang merupakan bahan semikonduktor yang berstruktur kristal wurtzite heksagonal dan Cr 2O3 yang merupakan bahan ferromagnetik akan didapatkan material spintronik. Variasi doping dan proses sintering berpengaruh pada struktur kristal dan sifat fisis bahan seperti sifat kemagnetan kelistrikan panas optik dan superkonduktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis senyaw a spintronik Zn(1-x)CrxO1 948 guna mengetahui evolusi struktur kristal dan magnetodielektrisitas akibat variasi doping Cr2O3 pada senyawa spintronik Zn(1-x)CrxO1 948 . Bahan dasar ZnO dan Cr2O3 yang digunakan memiliki tingkat kemurnian 99%. Sampel disintesis dengan metode reaksi padata n (solid state reaction) pada suhu sintering 1000oC selama 4 jam. Sampel diukur konstanta dielektriknya dengan medan magnet 0 mT 2 15 mT 4 12 mT 6 21 mT 8 21 mT 10 22 mT dan 12 24 mT. Sampel dikarakterisasi menggunakan Difraksi Sinar -X (XRD) dan dianalisis dengan metode Rietveld yang memanfaatkan software GSAS untuk mendapatkan informasi parameter kisi posisi atomik jarak atom terdekat dan sudut antar atom yang dibantu dengan sejumlah perangkat lunak lain yaitu Convert dan EXPGUI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur kristal senyawa spintronik Zn(1-x)CrxO1 948 berubah akibat doping. Pola kisi a b berbeda dengan kisi c. Hal ini dimungkinkan terjadi karena adanya valensi campuran ( mixed valence) doping Cr3 pada senyawa spintronik sehingga 1% posisi atom Zn tergantikan secara sempurna oleh atom Cr. Pola konstanta dielektrik sebagai fungsi konsentrasi molar(x) tanpa medan magnet mengalami kompetisi dengan parameter volume yaitu sama-sama meningkat seiring bertambahnya doping Cr dikarenakan volume terdesak oleh parameter lain yaitu orthorombisitas space charge polarisasi (ionik elektronik dan dipolar) pola konstanta dielektrik dengan pengaruh medan magnet berbanding terbalik dengan pola parameter kisi a c dan volume. Medan magnet mempengaruhi nilai konstanta dielektrik dalam hal ini nilai konstanta dielektrik monoton turun seiring dengan besarnya medan magnet yang diberikan kecuali saat medan magnet yang diberikan sebesar 4.12 mT.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Fisika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 07 Aug 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/20151

Actions (login required)

View Item View Item