Studi korelasi antara Total Moisture (TM) dengan nilai kalor bakar batubara PT. DCM dan PT. Adaro dengan menggunakan oven dan Bomb Calorimeter di PLTU Paiton Probolinggo Jawa Timur / oleh Fitria Umi Kulsum - Repositori Universitas Negeri Malang

Studi korelasi antara Total Moisture (TM) dengan nilai kalor bakar batubara PT. DCM dan PT. Adaro dengan menggunakan oven dan Bomb Calorimeter di PLTU Paiton Probolinggo Jawa Timur / oleh Fitria Umi Kulsum

Fitria Umi Kulsum (2009) Studi korelasi antara Total Moisture (TM) dengan nilai kalor bakar batubara PT. DCM dan PT. Adaro dengan menggunakan oven dan Bomb Calorimeter di PLTU Paiton Probolinggo Jawa Timur / oleh Fitria Umi Kulsum. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Batubara termasuk bahan bakar fosil karena terbentuk dari sisa tumbuhan mati dengan komposisi utama dari cellulosa. Batubara banyak digunakan sebagai bahan bakar pada pusat-pusat pembangkit tenaga listrik. Sumber energi batubara tersebut telah dipakai pada beberapa PLTU. Jumlah kadar air di dalam batubara mempengaruhi proses pembakaran. Kandungan air di dalam bahan bakar sangat menentukan mutu bahan bakar tersebut karena kandungan air tersebut mempengaruhi besarnya nilai kalor dan sekaligus nilai spesifikasinya. Batubara berkadar air tinggi biasanya lebih murah dibandingkan batubara yang berkadar air rendah. Nilai kalor batubara merupakan bagian terpenting dalam menentukan kualitas bahan bakar. Pada dasarnya pembelian bahan bakar batubara adalah membeli nilai kalor. Semakin tinggi nilai kalor batubara maka semakin baik mutu bahan bakar tersebut. Tujuan penelitian adalah mengetahui nilai TM dan nilai kalor pada produksi batubara yang dipakai PLTU Paiton dengan menggunakan Oven dan Bomb Calorimeter untuk mengetahui nilai korelasi antara TM dengan nilai kalor bagaimana kelayakan TM dan nilai kalor bakar produksi batubara dibandingkan dengan batas kriteria yang telah ditetapkan oleh PLTU Paiton. Batubara yang digunakan pada penelitian ini merupakan batubara produksi PT. Adaro dan PT. DCM di PLTU Paiton. Penelitian ini diawali dengan penentuan nilai TM dengan pengukuran nilai IM terlebih dahulu dengan menggunakan oven dan penentuan nilai kalor bakar dengan menggunakan bomb calorimeter. Hasil penelitian analisis kadar air total dan nilai kalor bakar batubara menunjukkan bahwa (1) batubara produksi PT. DCM memiliki nilai TM yang berkisar antara 26 86 % - 27 99 % dengan hasil ukur (27 55 61617 0.43)% sedang PT. Adaro memiliki nilai TM berkisar antara 25 72 % - 26 30 % dengan hasil ukur (25 40 61617 1 04)%. Nilai kalor bakar batubara pada PT. DCM berkisar antara 5387 42 Kkal/kg 5710 85 Kkal/kg dengan hasil ukur (5554 59 61617 133 99) Kkal/kg dan pada PT. Adaro berkisar antara 5592 58 Kkal/kg 5808 98 Kkal/kg dengan hasil ukur (5767 01 61617 81 14) Kkal/kg. (2) dari nilai r -0 034 pada PT. DCM menunjukkan adanya korelasi meskipun sangat rendah antara variabel X dengan variabel Y tetapi harga korelasi tersebut tidak signifikan karena 0 0340 917. Sedangkan dari nilai r -0 72 pada PT. Adaro menunjukkan adanya korelasi yang cukup tinggi antara variabel X dengan variabel Y dengan harga korelasi yang sangat tinggi karena0 72 0 641 0 514. Tetapi arah korelasi yang ditunjukkan arahnya negatif karena di depan indeks ada tanda (-). (3) hasil analisis kelayakan nilai TM dan (4) nilai kalor bakar batubara PT. Adaro dan PT. DCM (kecuali nilai kalor pada PT. DCM dengan nomor pengiriman 015 dan 018) yang dipergunakan di PLTU Paiton masih dalam kualifikasi layak produksi karena masih berada di bawah nilai ambang batas yang ditetapkan oleh PLTU Paiton.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Fisika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 10 Jun 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/20061

Actions (login required)

View Item View Item