Prama, Alfan Dio Prama (2021) Analisis unjuk kerja turbin angin darrieus-h dengan metode computational untuk memanfaatkan potensi energi angin di wilayah kabupaten malang / Alfan Dio Prama. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Turbin angin Darrieus-H merupakan salah satu turbin angin yang sering digunakan untuk mengekstrak energi angin dengan kecepatan rendah. Turbin ini ditemukan oleh Georges Jean Marie Darrieus sekitar tahun 1925 di Prancis. Turbin tersebut umumnya mempunyai 2 sampai 3 bilah turbin yang disusun paralel terhadap sumbu turbin. Turbin ini digunakan karena memiliki beberapa keunggulan seperti dapat beroperasi pada kecepatan angin yang rendah (kurang dari 2 m/s) dapat berputar dengan kecepatan angin dari berbagai arah mempunyai efisiensi yang cukup tinggi jika dibandingkan turbin angin jenis lain (69 1%). Turbin Darrieus-H dapat menjadi salah satu pilihan untuk memanfaatkan potensi energi angin di Wilayah Kabupaten Malang yang memiliki potensi energi angin dengan kecepatan sebesar 3 ndash 9 m/s. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa turbin angin Darrieus-H dengan menggunakan variasi airfoil yaitu profil NACA 0015 dan NACA 4518 serta variasi sudut serang 0 ordm 3 ordm dan -3 ordm . Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experimental research (simulasi) menggunakan software computational fluid dynamic (CFD). Beberapa software yang digunakan dalam penelitian ini adalah software Autodesk Inventor untuk membuat model turbin dan ANSYS CFD untuk melakukan CFD analisis. Penelitian ini diamati sesuai dengan kondisi kecepatan angin di Kabupaten Malang sebesar 3 55 m/s 5 31 m/s dan 9 31 m/s serta rasio putaran tip turbin (TSR) sebesar 0 5 1 0 1 5 2 0 dan 2 5. Hasil penelitian ini dianalisis menggunakan metode ANOVA (analisys of variance) untuk menentukan variabel yang paling berpengaruh. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa turbin angin Darrieus-H dengan airfoil NACA 0015 mempunyai performa maksimal (Cp) sebesar 0 252 pada sudut serang -3 ordm sedangkan pada airfoil NACA 4518 memiliki performa maksimal sebesar 0 161 pada sudut serang 3 ordm . Berdasarkan analisis ANOVA jenis airfoil adalah faktor yang lebih berpengaruh (54 9%) jika dibandingkan dengan variasi sudut serang (29 2%) dalam menentukan performa dari turbin angin. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa turbin angin yang sesuai dengan kecepatan angin di wilayah Kabupaten Malang adalah turbin angin Darrieus-H dengan airfoil NACA 0015 dan sudut serang -3 ordm atau 3 ordm karena memiliki efisiensi yang lebih stabil dibandingkan performa turbin angin dengan sudut serang 0 ordm (fixed).
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Teknik Mesin |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 18 Nov 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/196236 |
Actions (login required)
 |
View Item |