Pingky Krisma Prastiyan (2021) Manajemen modal kerja bagi pengrajin batik di sentra batik desa ngentrong kecamatan karangan kabupaten trenggalek. / Pingky Krisma Prastiyan. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Makna modal kerja merupakan modal yang digunakan dalam memenuhi semua jenis pembiayaan dalam proses operasional perusahaan yang harus dikelola dengan baik. Manajemen merupakan serangkaian kegiatan yang mengatur perusahaan dengan menggunakan empat fungsi yang terdiri atas perencanaan pengorganisasian pelaksanaan dan pengevaluasian. Maka dari itu tidak tersedianya modal dan kurangnya pengetahuan pengelolaan akan menghambat proses produksi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui manajemen modal kerja yang terdapat di Sentra Batik Desa Ngentrong Kabupaten Trenggalek. Dengan menggunakan fokus 1) makna modal kerja menurut pengrajin Batik di Sentra Batik Desa Ngentrong. 2) manajemen modal kerja (perencanaan pengorganisasian pelaksanaan dan pengevaluasian) menurut pengrajin Batik di Sentra Batik Desa Ngentrong dan 3) literasi keuangan pengrajin Batik di Sentra Batik Desa Ngentrong. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan metode fenomenologi hermeneutik. Data yang digunakan dengan cara wawancara dan dokumentasi. Analisis data digunakan berdasarkan model Miles dan Husberman. Proses penelitian data yaitu dengan reduksi data penyajian data dan pengambilan keputusan. Pengecekan keabsahan data dengan menggunakan triangulasi sumber dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa presepsi manajemen modal kerja menurut para pengrajin UMKM batik di Sentra Batik Desa Ngentrong meliputi tiga poin. Pertama makna modal kerja menurut para pengrajin batik di Sentra Batik Desa Ngentrong terdiri dari modal ekonomi dan modal pendukung yaitu uang passion dan kejujuran (pelanggan dan karyawan). Modal sosial kejujuran yang terbentuk dari relasi dan jaringan dapat menghasilkan suatu kerjasama. Bagi para pengrajin batik di Sentra Batik Desa Ngentrong kedua jenis modal tersebut berkontribusi penting untuk mendukung operasional. Kedua manajemen modal kerja yang dilaksanakan oleh para pengrajin batik di Sentra Batik Desa Ngentrong dilakukan dengan tahap awal yaitu perencanaan selanjutnya pengorganisasian pelaksanaan dan terakhir adalah tahapan pengevaluasian yang dilakukan terhadap komponen modal kerja berupa kas persediaan hutang dan piutang. Ketiga perilaku dan tingkat literasi keuangan yang dipraktekan masih tergolong rendah hal itu terbukti bahwa para pengrajin belum melakukan pencatatan laporan keuangan dengan baik serta sebagian para pengrajin enggan melakukan kredit untuk mengembangkan usaha.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HC Economic History and Conditions |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Manajemen |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 18 Nov 2021 04:29 |
| Last Modified: | 15 Dec 2022 01:40 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/195918 |
Actions (login required)
 |
View Item |