Sari, Harsiwi Candra (2020) Preparasi serbuk mesokarp mentimun (Cucumis sativus l.) dengan teknik freeze drying dan uji potensinya sebagai antiobesitas dan anticovid-19 / Harsiwi Candra Sari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Obesitas menjadi salah satu masalah kesehatan global karena prevalensinya yang terus meningkat dan dapat memicu berbagai jenis penyakit seperti diabetes penyakit kardiovaskular dan gangguan musculoskeletal. Salah satu cara penanggulangan obesitas ialah dengan menggunakan obat anti obesitas seperti orlistat yang bekerja dengan menghambat penyerapan lemak ke dalam tubuh. Namun penggunaan orlistat dalam jangka panjang menimbulkan efek samping seperti mual dan pusing. Penelitian sebelumnya telah membuktikan bahwa ekstrak etanol serbuk mesokarp mentimun mengandung metabolit sekunder yang aktif sebagai inhibitor lipase pankreas dan juga dilaporkan bersifat antivirus. Berdasarkan sifat ini diduga senyawa tersebut juga berpotensi sebagai anti-COVID-19. Oleh karenanya dalam penelitian ini dilakukan uji in vitro aktivitas seduhan serbuk mesokarp mentimun hasil freeze drying terhadap lipase pankreas serta uji in silico senyawa aktifnya terhadap alpha -amilase guna mendukung potensinya sebagai agen antiobesitas dan ikatannya terhadap protein S SARS-CoV-2. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan serbuk mesokarp mentimun menyeduhnya dengan air panas mengetahui kandungan fitokimianya termasuk total fenol (TPC) dan total flavonoid (TFC) mengetahui daya inhibisinya terhadap lipase pankreas secara in vitro mendapatkan hasil uji organoleptiknya serta mengetahui profil ikatan senyawa bioaktif yang terkandung dalam mentimun terhadap alpha -amilase dan protein S SARS-CoV-2. Penelitian dengan desain eksplorasi laboratoris ini terdiri dari beberapa tahap yaitu 1) preparasi serbuk mesokarp mentimun dengan freeze drying dan penggerusan dengan bantuan dry ice 2) pembuatan seduhan serbuk dengan air mendidih (0 272 g/ 150 mL) untuk kemudian 3) diuji kandungan fitokimianya termasuk TPC dan TFC 4) diuji organoleptik terhadap rasa aroma dan warna hasil seduhan 5) diuji aktivitas inhibisi hasil seduhan terhadap lipase pankreas secara in vitro dengan metode titrimetri serta 6) dilakukan analisis in silico dengan teknik docking aktivitas senyawa-senyawa aktifnya dalam berikatan dengan enzim alpha -amilase dan protein S SARS-CoV-2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah berhasil diperoleh serbuk dari mesokarp mentimun dengan persen yield sebesar 1 627%. Diameter partikel rata-rata serbuk sebesar 4 38 micro m dengan kandungan unsur C 49 80% O 44 99% Mg 0 49% P 0 86% Cl 0 81% dan K 3 05%. Seduhan serbuk mesokarp mentimun (0 272g/150mL) diketahui mengandung senyawa golongan flavonoid polifenol alkaloid dan saponin dengan nilai TFC 0 0218 % dan TPC 0 0278 % dan secara organoleptik dapat diterima oleh konsumen. 20 ml seduhan tersebut memiliki daya inhibisi terhadap lipase pankreas sebesar 72 8% yang berarti bahwa pada massa yang sama (120 mg) aktivitasnya 3 44 kali lebih besar dibanding dengan 1 kapsul orlistat. Hasil uji in silico terhadap senyawa pinocembrin dan cucurbitacin A menunjukan potensinya sebagai inhibitor enzim alpha -amilase karena dapat terikat pada sisi aktifnya dan memiliki binding affinity yang relatif sama dengan akarbosa suatu inhibitor komersiil untuk alpha -amilase. Sementara itu senyawa kaempferol 3-O-glukosida cucurbitacin B isoquercitrin serta vitexin mampu terikat pada Receptor Binding Domain (RBD) protein S SARS-CoV-2 sehingga berpotensi sebagai anti COVID-19.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 13 Aug 2020 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/195821 |
Actions (login required)
View Item |