Safitri, Rizky Dwi (2020) Model Spatial Autoregressive (SAR) untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi Angka Harapan Hidup (AHH) di Jawa Timur tahun 2018 / Rizky Dwi Safitri. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Angka Harapan Hidup (AHH) merupakan rata-rata prediksi jumlah tahun yang bisa dicapai seorang individu semasa hidup. Angka Harapan Hidup menjadi indikator yang digunakan untuk mengukur derajat kesehatan sebuah negara serta menjadi rujukan dalam perancangan program-program kesehatan. Angka Harapan Hidup (AHH) di Provinsi Jawa Timur mengalami kenaikan setiap tahunnya. Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) terjadi peningkatan AHH di Jawa Timur dari 70 68 tahun menjadi 70 97 tahun pada tahun 2015 hingga 2018. Dalam usaha untuk meningkatkan AHH yang diadakan oleh pemerintah terdapat pengaruh posisi suatu wilayah yang diduga akan memberikan efek ketergantungan spasial yang dapat mempengaruhi tinggi rendahnya AHH yang dicapai suatu wilayah. Regresi spasial merupakan salah satu metode dalam ilmu statistika yang digunakan untuk melihat hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat dengan memperhitungkan adanya faktor spasial. Salah satu model regresi spasial adalah Spatial Autoregressive (SAR). Spatial Autoregressive (SAR) merupakan model regresi linier yang memuat dependensi spasial pada lag. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh model SAR pada data Angka Harapan Hidup (AHH) di Jawa Timur tahun 2018 dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhinya. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang didapatkan dari website resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur tahun 2018 dan buku Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun 2018 . Data yang digunakan antara lain data Angka Harapan Hidup pengeluaran perkapita tingkat pengangguran terbuka jumlah kematian bayi dan jumlah posyandu. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan faktor yang berpengaruh terhadap Angka Harapan Hidup (AHH) di Jawa Timur tahun 2018 adalah pengeluaran perkapita tingkat pengangguran terbuka jumlah kematian bayi dan jumlah posyandu. Jika pengeluaran perkapita dan jumlah posyandu mengalami kenaikan maka AHH akan meningkat. Sedangkan jika tingkat pengangguran terbuka dan jumlah kematian bayi mengalami kenaikan maka AHH akan menurun.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Matematika |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 12 Aug 2020 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/195687 |
Actions (login required)
 |
View Item |