Pengembangan modul pembelajaran biologi semester 2 untuk siswa kelas XI IPA di SMA Katolik "Santo Thomas Aquino" Tulungagung / Rebkly Kurnia - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan modul pembelajaran biologi semester 2 untuk siswa kelas XI IPA di SMA Katolik "Santo Thomas Aquino" Tulungagung / Rebkly Kurnia

Kurnia, Rebkly (2011) Pengembangan modul pembelajaran biologi semester 2 untuk siswa kelas XI IPA di SMA Katolik "Santo Thomas Aquino" Tulungagung / Rebkly Kurnia. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Pengembangan Modul Pembelajaran Pembelajaran Individual Pembelajaran tuntas Biologi Pendidikan mempunyai peranan untuk mengembangkan sumber daya manusia terdidik dan profesional. Untuk menyikapi rendahnya kualitas pendidikan Indonesia berupaya memperbaiki kualitas pendidikan. Upaya peningkatan keprofesionalan pendidik dan tenaga kependidikan dilakukan melalui peningkatan kualitas pendidikan guru peningkatan kesejahteraan guru dan perbaikan metode pembelajaran. Oleh karena itu guru dituntut untuk memberikan inovasi dalam proses pembelajaran. Inovasi dapat meliputi metode dan media yang digunakan. Dengan adanya inovasi yang dilakukan oleh guru diharapkan dapat merubah proses pembelajaran. Untuk itu perlu adanya perubahan dalam segi media yaitu dengan menggunakan modul. Pembelajaran dengan modul dapat melatih siswa untuk belajar mandiri sesuai dengan kecepatannya sendiri. Berdasarkan kegiatan observasi yang telah dilakukan di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung diketahui bahwa proses pembelajaran masih menggunakan metode konvensional. Dan hasil wawancara yang dilakukan di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung proses pembelajaran pada mata pelajaran Biologi masih menggunakan metode konvensional diskusi presentasi dan praktikum. Dengan ini pengembang mengembangkan modul pembelajaran Biologi. Pengembangan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengembangkan media modul pembelajaran yang telah melalui validasi pada mata pelajaran Biologi di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung. Modul merupakan suatu program pembelajaran yang dipelajari oleh siswa secara mandiri yang menjelaskan tentang tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pokok materi kegiatan belajar lembar kerja dan evaluasi. Modul mempunyai karakteristik yaitu (1) paket pembelajaran sendiri (2) mempertimbangkan adanya perbedaan individual (3) tujuan pembelajaran (4) adanya kaitan struktur dan urutan pengetahuan yang disajikan (5) penggunaan multimedia (6) peran aktif siswa (7) reinforcement secara langsung dan (8) kontrol terhadap cara evaluasi. Modul pembelajaran digunakan untuk pembelajaran individual karena berpusat pada siswa. Model pengembangan yang digunakan menggunakan model Sadiman yang meliputi (1) identifikasi kebutuhan (2) perumusan tujuan pembelajaran (3) perumusan butir-butir materi (4) perumusan alat-alat pengukur keberhasilan (5) penulisan naskah media (6) uji validasi (7) revisi dan (8) naskah siap diproduksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket validasi ahli materi ahli media dan angket siswa. Selain itu juga dilakukan pre-test dan post-test pada siswa untuk mengetahui ketuntasan belajar dilihat dari skor post-test. Hasil pengembangan modul pembelajaran Biologi di SMA Katolik Santo Thomas Aquino Tulungagung didapatkan hasil penilaian berupa angket dari ahli materi dengan persentase 93 6% yang berarti termasuk dalam klasifikasi valid ahli media dengan persentase 95% yang berarti termasuk dalam klasifikasi valid uji coba perseorangan dengan persentase 83 9% yang berarti termasuk dalam klasifikasi valid uji coba kelompok kecil dengan persentase 79 4% yang berarti termasuk dalam klasifikasi valid dan uji coba lapangan/kelas dengan persentase 81 8% yang berarti termasuk dalam klasifikasi valid. Sedangkan skor rata-rata hasil post-test yang dilakukan pada uji coba perseorangan untuk penggalan III sebesar 84 dan penggalan IV sebesar 74 7 uji coba kelompok kecil untuk penggalan III sebesar 90 dan penggalan IV sebesar 74 7 dan uji coba lapangan/kelas untuk penggalan III sebesar 84 7 dan penggalan IV sebesar 73 2. Berdasarkan data ini disimpulkan bahwa skor post-test mencapai Standar Ketuntasan Minimal (SKM). Untuk skor post-test untuk penggalan III dan penggalan IV semua siswa mencapai SKM sehingga disimpulkan bahwa media modul pembelajaran valid. Berdasarkan hasil pengembangan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa modul pembelajaran Biologi ini layak digunakan dalam proses pembelajaran efektif dan efisien. Berdasarkan hal tersebut dapat disarankan sebagai berikut (1) modul pembelajaran Biologi dapat dijadikan media baru dalam proses pembelajaran (2) dapat melatih siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dan (3) modul pembelajaran Biologi dapat digunakan dalam PTK (Penelitian Tindakan Kelas) dan juga eksperimen.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S1 Teknologi Pendidikan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 25 May 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/194

Actions (login required)

View Item View Item