Rahayu, Monica Olisya (2021) Strategi sanggar paripurna dalam mempertahankan eksistensi di tengah persaingan global / Monica Olisya Rahayu. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Sanggar merupakan sebuah tempat atau sarana yang digunakan oleh suatu komunitas atau sekelompok orang untuk berkegiatan seni seperti seni tari seni lukis seni kerajinan atau seni peran. Sebuah sanggar harus dapat mempertahankan eksistensinya apabila ingin bersaing dengan sanggar lainnya. Di tengah persaingan global ini tidak ada batas ruang dan waktu untuk bersaing. Sanggar Paripurna merupakan sanggar seni yang berada di Bali dapat terus berkembang di dalam arus persaingan global dengan banyak prestasi baik prestasi dalam negeri maupun luar negeri. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini dilakukan karena Sanggar Paripurna memiliki strategi yang berbeda daripada strategi sanggar yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi yang diterapkan Sanggar Paripurna dalam mempertahankan eksistensi di tengah persaingan global. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan Jenis penelitian budaya. Observasi wawancara dan dokumen adalah prosedur pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti. Analisis data yang digunakan adalah tiga komponen pokok sesuai dengan teori Sugiyono yaitu reduksi data penyajian data serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Pengecekan keabsahan temuan dilakukan dengan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sanggar Paripurna menentukan strategi dari dasar ajaran agama Hindu yaitu ldquo Desa Kala Patra rdquo . Desa Kala Patra memiliki makna tempat waktu situasi dan kondisi jika ingin lebih disimpulkan adalah memiliki sifat fleksibel atau lentur. Desa Kala Patra menjadi dasar Sanggar Paripurna untuk menentukan ke-4 strategi yang hingga sampai saat ini digunakan yaitu Seni Bhakti Seni Sosial Seni Profesional dan Seni Bisnis. Selain itu sanggar juga berpegangan pada teori Porter (1980) bahwa ada tiga landasan strategi yang dapat membantu organisasi memperoleh keunggulan kompetitif yaitu keunggulan biaya diferensiasi dan fokus. Sanggar Paripurna sangat erat dengan sistem gotong royong kekeluargaan dan fleksibelitas. Kesimpulan dari penelitian ini adalah strategi Sanggar Paripurna berdasar pada ajaran Hindu yaitu ldquo Desa Kala Patra rdquo . Desa Kala Patra memiliki arti tempat waktu situasi dan kondisi dapat diartikan sebagai sesuatu yang memiliki sifat fleksibel atau lentur. Desa Kala Patra menjadi dasar Sanggar Paripurna untuk melahirkan strategi yang hingga sampai saat ini digunakan yaitu Seni Bhakti Seni Sosial Seni Profesional dan Seni Bisnis. Selain Desa Kala Patra terdapat dasar lainnya yang berasal dari Porter (1980) yaitu keunggulan biaya diferensiasi dan fokus.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Seni dan Desain (SED) > S1 Pendidikan Seni Tari dan Musik |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 02 Dec 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/193963 |
Actions (login required)
 |
View Item |