Kesalahan sintaktis hasil terjemahan minikrimi oleh mahasiswa jurusan sastra jerman Universitas Negeri Malang / Farica Amanda - Repositori Universitas Negeri Malang

Kesalahan sintaktis hasil terjemahan minikrimi oleh mahasiswa jurusan sastra jerman Universitas Negeri Malang / Farica Amanda

Amanda, Farica (2020) Kesalahan sintaktis hasil terjemahan minikrimi oleh mahasiswa jurusan sastra jerman Universitas Negeri Malang / Farica Amanda. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) mendeskripsikan bentuk-bentuk kesalahan sintaktis pada hasil terjemahan Minikrimi 2) mendeskripsikan bentuk kesalahan sintaktis yang paling banyak dilakukan oleh mahasiswa Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang pada hasil terjemahan Minikrimi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data penelitian ini diperoleh dari hasil terjemahan Minikrimi yang diterjemahkan oleh mahasiswa Jurusan Sastra Jerman saat menempuh matakuliah wajib Uuml bersetzung khususnya mahasiswa angkatan 2017. Analisis kesalahan dilakukan berdasarkan tataran linguistik pada lingkup sintaksis yaitu 1) kesalahan dalam tataran frasa 2) kesalahan dalam tataran klausa 3) kesalahan dalam tataran kalimat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan ditemukan 9 (sembilan) bentuk kesalahan pada lingkup sintaktis dalam hasil terjemahan. Kesalahan- kesalahan tersebut yaitu 1) kesalahan dalam urutan kata 2) kesalahan penggunaan padanan verba 3) kesalahan penggunaan padanan adjektiva 4) kesalahan penggunaan padanan adverbia 5) kesalahan penggunaan padanan nomina 6) kesalahan penggunaan preposisi 7) kesalahan penggunaan konjungsi 8) kesalahan penggunaan pronomina dan 9) kesalahan penyampaian maksud. Kesalahan yang paling banyak dilakukan adalah kesalahan penggunaan konjungsi. Kesalahan-kesalahan penggunaan konjungsi berupa kesalahan dalam pemilihan atau ketidaksesuaian penggunaan konjungsi sehingga hasil terjemahan kurang berterima dan membuat suatu klausa maupun kalimat tersebut menjadi tidak efektif dalam bahasa Indonesia penggunaan kata tanya sebagai konjungsi penumpukan konjungsi dan penggunaan konjungsi secara berulang. Faktor penyebab terjadinya kesalahan-kesalahan sintaktis di atas karena kurangnya pemahaman mahasiswa terkait sintaksis maupun terjemahan. Banyak mahasiswa yang cenderung menerjemahkan secara harfiah sehingga terjemahan yang dihasilkan membuat klausa maupun kalimat kurang efektif dalam bahasa Indonesia. Masih banyak mahasiswa juga masih terinterferensi bahasa sasaran atau bahasa Indonesia.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Jerman (JRM) > S1 Pendidikan Bahasa Jerman
Depositing User: library UM
Date Deposited: 03 Sep 2020 04:29
Last Modified: 09 Sep 2020 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/193877

Actions (login required)

View Item View Item