Ulfa, Aulia Maria (2020) Analisis miskonsepsi pada materi bangun datar segiempat kelas V SD Negeri Kesatrian 1 Malang / Aulia Maria Ulfa. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Miskonsepsi merupakan kesalahan konsep yang didapat sejak awal sehingga akan menjadi masalah yang pokok jika terus dibiarkan. Miskonsepsi dibagi menjadi tiga jenis yaitu miskonsepsi klasifikasional miskonsepsi korelasional dan miskonsepsi teoritikal. Proses pembelajaran matematika pastinya tidak mengharapkan terjadinya miskonsepsi karena akan menghambat pembelajaran berikutnya. Contohnya penjelasan jika segiempat beraturan memiliki sisi dan sudut yang kongruen tetapi siswa menangkap jika segiempat beraturan hanya memiliki sisi yang sama panjang sehingga siswa memilih bangun belah ketupat sebagai segiempat beraturan bukannya persegi. Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan adanya miskonsepsi mengenai bangun datar segiempat di Kelas V SD Negeri Kesatrian 1 Malang dan (2) mendeskripsikan jenis miskonsepsi bangun datar segiempat di Kelas V SD Negeri Kesatrian 1 Malang. Jenis penelitian ini menggunakan metode campuran atau mixed methods yaitu menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini menggunakan model pengumpulan data secara berurutan yaitu (1) pengumpulan data kuantitatif (2) pengumpulan data kualitatif dan (3) analisis data. Keabsahan data kualitatif menggunakan uji kredibilitas dengan bahan referensi berupa foto-foto tulisan tangan siswa dari hasil tes tulis dan foto kegiatan. Hasil penelitian mengenai tes siswa menunjukkan hahwa siswa mengalami miskonsepsi mengenai bangun datar segiempat antara lain (1) miskonsepsi dalam memilih bangun datar yang merupakan anggota dari bangun segiempat (2) miskonsepsi dalam mendefinisikan jenis segiempat (segiempat beraturan dan segiempat tidak beraturan) dan (3) miskonsepsi dalam menjelaskan hubungan antar bangun segiempat (hubungan antar sifat persegi dan persegi panjang hubungan antar sifat jajar genjang dengan bangun segiempat lain). Hasil tes siswa menunjukkan jika sebagian besar mengalami miskonsepsi klasifikasional 97 225% miskonsepsi korelasional 95% dan miskonsepsi teoritikal 94 925%. Penelitian ini dapat digunakan oleh peneliti lain untuk bekal menjadi guru kelak dapat mengetahui miskonsepsi pada siswa dengan lebih cepat. Lalu dapat digunakan guru untuk mengetahui miskonsepsi yang sering terjadi pada siswa khususnya mengenai bangun datar segi empat dan dapat digunakan sebagai pembelajaran bagi siswa supaya lebih giat belajar dan lebih teliti ketika sedang mengerjakan soal.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Kependidikan Sekolah Dasar & Prasekolah (KSDP) > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 15 Mar 2020 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/193336 |
Actions (login required)
 |
View Item |