Kekerasan verbal dalam keluarga (studi fenomenologi pada masyarakat Arekan) / Izzul Fitriyah - Repositori Universitas Negeri Malang

Kekerasan verbal dalam keluarga (studi fenomenologi pada masyarakat Arekan) / Izzul Fitriyah

Fitriyah, Izzul (2020) Kekerasan verbal dalam keluarga (studi fenomenologi pada masyarakat Arekan) / Izzul Fitriyah. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Fitriyah Izzul. 2020. Kekerasan Verbal dalam Keluarga (Studi Fenomenologi pada Masyarakat Arekan). Disertasi. Program Studi Doktor Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Sa dun Akbar M.Pd (II) Prof. Dr. Ach. Rasyad M.Pd (III) Dr. Endang Sri Redjeki M.S Kata kunci kekerasan verbal orangtua anak Kekerasan pada anak usia dini setiap tahun jumlahnya semakin meningkat. Banyak anak usia dini yang menjadi korban kekerasan baik secara fisik eksploitasi seksual penelantaran diskriminasi verbal emosional perlakuan yang salah serta perlakuan yang tidak manusiawi lainnya baik yang berlangsung secara sadar maupun secara tidak sadar oleh pelaku kekerasan. Dari Banyaknya kasus kekerasan kekerasan verbal jarang diteliti. Fokus utama penelitian ini adalah bagaimana bentuk-bentuk kekerasan verbal tampak pada perilaku anak. Adapun dimensi fokusnya adalah (1) bagaimana bentuk-bentuk kekerasan verbal pada masyarakat arekan (2) bagaimana perilaku yang tampak pada anak yang mengalami kekerasan verbal pada masyarakat arekan. Tujuan penelitiannya adalah (1) mendeskripsikan dan menganalisis bentuk-bentuk kekerasan verbal pada masyarakat arekan (2) mendeskripsikan dan menganalisis perilaku yang tampak pada anak yang mengalami kekerasan verbal pada masyarakat arekan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi fenomenologi. Informan penelitian ini dengan kategori ldquo extended family rdquo dan ldquo nuclear family yang berlokasi di Kecamatan Porong dan Kecamatan Jabon Kabupaten Sidoarjo. Prosedur pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah kekerasan verbal meliputi (1) penolakan terhadap aktivitas anak yaitu penyalahan (pengoreksian) hasil pekerjaan anak dan pendapat anak larangan aktivitas anak dan memerintah anak untuk melakukan kegiatan yang sesuai dengan keingian orang tua (2) pemotongan terhadap mitra tutur yaitu mengingkari pengalaman mitra tutur dan gurauan yang menusuk mitratutur (3) tuduhan terhadap anak yaitu menuduh melakukan kesalahan dan menuduh melakukan pelanggaran kesepakatan hubungan (4) meremehkan dan merendahkan yaitu menganggap anak tidak mampu/merendahkan kemampuan anak dan menganggap anak tidak memiliki kemandirian dan tanggungjawab (5) penghakiman dan celaan terhadap anak yaitu menghakimi anak lalu mencelanya dan melabeli anak dengan sebutan yang jelek (6) pemaksaan terhadap anak yaitu mengharuskan anak melakukan sesuatu desakan keras melakukan sesuatu desakan keras melakukan sesuatu disertai ancaman dan desakan keras melakukan sesuatu disertai hukuman (7) pengancaman terhadap anak yaitu penggunaan kata-kata atau kalimat mengandung makna menakut-nakuti janji akan memberikan hukuman terhadap mitratutur jika melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan keinginan penutur dan (8) ungkapan marah yang berlebihan meliputi yaitu teriakan kemarahan kepada anak makian disertai celaan terhadap anak dan makian disertai pengancaman kepada anak. Bentuk kekerasan tersebut ditemukannya perilaku yang tampak pada anak dalam interaksi di keluarga terdiri dari menerima menolak dan ketakutan. Kekerasan verbal terhadap anak tersebut dilakukan oleh para orangtua yang kurang memahami kaidah-kaidah pendidikan keluarga. Saran penelitian ini ditujukan pada penyelenggara dan fasilitator parenting agar (a) orangtua yang sering melakukan kekerasan verbal segera menghentikan praktik kekerasan verbal (b) orangtua hendaknya lebih selektif dalam memilih kalimat saat berkomunikasi dengan anak dan (c) orangtua hendaknya dapat menambah pengetahuan melalui seminar parenting tentang pola asuh yang baik terhadap anak serta bagaimana praktik komunikasi baik kepada anak. Penyuluh keluarga disarankan agar dapat menginformasikan kepada masyarakat supaya lebih peka terhadap praktik kekerasan terhadap anak dan masyarakat juga harus memiliki pengetahuan terkait perilaku kekerasan terhadap anak sehingga timbul kesadaran untuk mencegah dan melaporkan tindak kekerasan terhadap anak yang dilakukan oleh keluarga. Peneliti selanjutnya disarankan agar (a) melanjutkan penelitian tentang kekerasan verbal ini terutama difokuskan pada masalah yang lebih rinci dengan jangkauan penelitian yang lebih luas (b) disarankan penelitian dilakukan di lokasi yang berbeda sehingga dapat diketahui persamaan dan perbedaan dari penelitian sebelumnya dan (c) peneliti selanjutnya menggunakan teknik focus group discussion dalam mencari data.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Sekolah (PLS) > S3 Pendidikan Luar Sekolah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 30 Apr 2020 04:29
Last Modified: 09 Sep 2020 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/192478

Actions (login required)

View Item View Item