Astreani, Aster (2018) Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dengan Bridging Analogy Impuls dan momentum dalam problem based learning SMA Brawijaya Smart School / Aster Astreani. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Astreani Aster. 2018. Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dengan Bridging Analogy Impuls dan Momentum dalam Problem Based Learning SMA Brawijaya Smart School. Skripsi Jurusan Fisika Universitas Negeri Malang. Pembimbing(I) Drs. Purbo Suwasono M.Si (II) Drs. Agus Suyudi M.Pd. Kata Kunci bridging analogy PBL Impuls dan Momentum Impuls dan momentum termasuk salah satu sub bahasan dalam mekanika yang sangat erat dengan fenomena sehari-hari. Pemahaman dan penerapan konsep yang tepat sangat dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan impuls dan momentum disamping kemampuan matematis siswa. Bridging analogy dalam model pembelajaran PBL dapat membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah tentunya dengan pemahaman konsep yang mumpuni. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran PBL menggunakan bridging analogy pada topik impuls dan momentum terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa. Metode penelitian adalah mixed method dengan model embedded experimental design. Subjek penelitian siswa kelas X4 SMA Brawijaya Smart School Malang. Pengumpulan data dilakukan pada bulan April 2018. Pengumpulan data dilakukan secara kuantitatif dengan memberikan pretest dan posttest serta secara kualitatif dengan memberi kuesioner pada saat posttest diiringi dengan observasi pada saat pembelajaran. Instrumen penelitian yang digunakan adalah 5 soal tes pemecahan masalah berbentuk uraian dan kuesioner. Hasil uji paired sample t test terhadap hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh penggunaan bridging analogy dalam model pembelajaran PBL terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa dengan signifikansi sebesar 0 00 (2-tailed). Rata-rata skor kemampuan pemecahan masalah siswa meningkat dari 23 2 menjadi 93 3 dengan N-gain score sebesar 0 91 (kategori tinggi) dan d effect size sebesar 5 82 (kategori kuat). Hasil reduksi data kualitatif hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan dalam pemahaman konsep siswa untuk memecahkan masalah. Penggunaan bridging analogy dalam model pembelajaran PBL dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa dalam hal menganalisis masalah untuk membuat deskripsi masalah penggunaan konsep dan penerapan persamaan fisika yang sesuai serta melakukan prosedur matematis untuk menemukan solusi masalah. Penggunaan bridging analogy dalam pembelajaran berbasis masalah juga dapat mengubah cara siswa memecahkan masalah dari novice menjadi expert.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 05 Jun 2018 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/18863 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |