Hasanah, Rizalatul (2020) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray (tsts) berbantuan mind mapping untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar kognitif pada pembelajaran biologi kelas xi mia 2 ma almaarif singosaripenerapan model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray (tsts) berbantuan mind mapping untuk meningkatkan ket. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Hasanah Rizalatul. 2020. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (TSTS) Berbantuan Mind Mapping untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Kognitif pada Pembelajaran Biologi Kelas XI MIA 2 MA Almaarif Singosari. Skripsi. Jurusan Biologi Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dra. Herawati Susilo M.Sc. Ph.D (2) Drs. I Wayan Sumberartha M.Sc. Kata kunci Hasil belajar kognitif keterampilan berpikir kreatif Kooperatif tipe two stay two stray mind mapping Perkembangan ilmu pengetahuan di abad 21 menuntut siswa mampu berkompetisi dengan cara mengembangkan keterampilan dan pengetahuan antara lain kreativitas berpikir kritis komunikasi dan kolaborasi. Hasil observasi di kelas MIA 2 MA Al-Maarif Singosari pada tanggal 14 September 2019 sampai dengan tanggal 23 September 2019 dapat dilihat kemampuan berpikir kreatif siswa masih rendah. Kemampuan berpikir kreatif siswa masih rendah dilihat dari sikap siswa yang kurang aktif selama proses pembelajaran masih banyak siswa yang mengantuk karena siswa lebih banyak menerima penjelasan materi dari guru dengan mengerjakan LKS selama pembelajaran berlangsung tidak semua siswa terlibat aktif dalam mengerjakan LKS karena membuat siswa cenderung bosan sehingga mempengaruhi hasil belajar siswa. Selain hasil observasi juga dilakukan wawancara langsung dengan guru Biologi. Hasil wawancara dapat diketahui bahwa selama ini sering menggunakan metode ceramah karena guru berasumsi kalau tidak dijelaskan dengan metode ceramah siswa tidak paham selain metode ceramah juga diterapkan kegiatan diskusi menggunakan model PBL dan Inquiry saat kegiatan berlangsung siswa yang mencari masalah sendiri siswa yang memecahkan masalah sendiri namun kurang berjalan secara efektif sehingga dalam proses pembelajaran hanya mengerjakan LKS dengan bantuan guru dan diskusi tanya jawab saja sehingga lebih banyak siswa yang tidak tuntas dibandingkan dengan siswa yang tuntas Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar kognitif siswa kelas XI MIA 2 MA Al-Maarif Singosari melalui penerapan model kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) berbantuan mind mapping. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) berbasis lesson study menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian ini berlangsungselama 2 siklus. Tahapan dalam masing-masing siklus terdiri atas empat tahap yakni 1) perencanaan (planning) 2) pelaksanaan (implementing) 3) observasi (observing) 4) refleksi (reflecting) Pada hasil perhitungan Rerata keterlaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray berbantuan mind mapping oleh guru 93% dan mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 100%. Persentase keterlaksanaan tindakan oleh guru baik selama siklus I maupun siklus II termasuk kedalam kriteria sangat baik. Rerata model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray berbantuan mind mapping oleh siswa 80% dan mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 100%. Persentase tindakan oleh siswa pada siklus I termasuk kedalam kriteria dengan baik sementara pada siklus II termasuk dalam kriteria sangat baik. Keterampilan berpikir kreatif siswa siklus I pada indikator fluency (kelancaran) meliputi kemampuan membuat kata kunci atau ide baru dengan rata-rata 2.35 dengan kategori cukup baik indikator flexibility (berpikir luwes) meliputi kemampuan mengeluarkan gagasan yang bervariasi atau hubungan cabang dengan cabang lainnya dengan rata-rata 2.025 dengan kategori cukup baik indikator originality (keaslian) kemampuan membuat desain warna dan gambar yang tidak dapat dipikirkan oleh orang lain dengan rata-rata 2.012 dengan kategori cukup baik dan indikator elaboration (merinci) kemampuan kedalaman konsep dengan rata-rata 2.137 dengan kategori cukup baik mengalami peningkatan pada siklus II pada indikator fluency (kelancaran) meliputi kemampuan membuat kata kunci atau ide baru rata-rata 3.77 dengan kategori baik indikator flexibility (berpikir luwes) meliputi kemampuan mengeluarkan gagasan yang bervariasi atau hubungan cabang dengan cabang lainnya rata-rata 3.15 dengan kategori baik indikator originality (keaslian) kemampuan membuat desain warna dan gambar yang tidak dapat dipikirkan oleh orang lain rata-rata 3.32 dengan kategori baik indikator elaboration (merinci) kemampuan kedalaman konsep rata-rata 3 dengan kategori baik. peningkatan N-Gain dari siklus I ke siklus II yaitu N-Gain 0.4157 untuk siklus I yang masuk dalam kriteria sedang dan 0 7123 untuk siklus II termasuk dalam kriteria tinggi
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Pendidikan Biologi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 06 Oct 2020 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/184010 |
Actions (login required)
View Item |