Mashuri (2008) Upaya meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kwlas IX Mts. Almaarif 02 Singosari Malang melalui pembelajaran dengan pendekatan CTL (Contexrtual Teaching and Learning) model inkuiri / Mashuri. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Mashuri. 2008. Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas IX MTs. Almaarif 02 Singosari Malang melalui Pembelajaran dengan Pendekatan CTL (Contextual Teaching and Learning) Model Inkuiri. Skripsi Program Studi Pendidikan Fisika Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. Mudjihartono (II) Drs. Parno M.Si. Kata kunci pembelajaran fisika pendekatan CTL model inkuiri kemampuan berpikir kreatif. Selama ini model ceramah digunakan sebagai model pembelajaran utama di kelas IX MTs. Almaarif 02 Singosari Malang. Model ini menyebabkan minim-nya peran aktif siswa dan rendahnya tingkat pemahaman konsep fisika siswa. Sis-wa merasa kesulitan mengerjakan soal dan akan mengerjakan sesuai dengan cara yang diberikan oleh guru. Hasil kinerja siswapun cenderung sama antara satu dengan yang lain. Kondisi-kondisi ini menunjukkan rendahnya kemampuan ber-pikir kreatif siswa. Di sisi lain siswa akan bersemangat belajar fisika jika diberi-kan contoh fakta fisika dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu diperlukan upaya perbaikan pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa yaitu melalui pembelajaran dengan pendekatan CTL model inkuiri. Pene-rapan model ini menuntut siswa harus kreatif untuk menemukan pengetahuan atau konsep dalam setiap tahapannya. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan ke-mampuan berpikir kreatif siswa kelas IX MTs. Almaarif 02 Singosari Malang melalui pembelajaran dengan pendekatan CTL model inkuiri. Penelitian ini dirancang menggunakan pendekatan kualitatif dan berjenis penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus yang di-awali dengan studi pendahuluan kemudian diikuti dengan tahapan-tahapan pada setiap siklus yakni tahap perencanaan pemberian tindakan kelas observasi dan refleksi. Tahapan pembelajaran pada setiap siklus menggunakan pendekatan CTL model inkuiri yang terdiri dari empat tahap yaitu tahap pengajuan masalah pen-strukturan masalah pengajuan hipotesis dan pelaksanaan eksperimen yang diikuti dengan kegiatan diskusi dan penerapan konsep. Materi pembelajaran pada siklus I adalah hukum Ohm sedangkan pada siklus II adalah hukum I Kirchoff. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IX-B MTs. Almaarif 02 Singosari Malang yang terdiri dari 39 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan meliputi perangkat pembelajaran format observasi pembelajaran dan format observasi dan penilaian kemampuan berpikir kreatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I siswa sudah menam-pakkan kemampuan berpikir kreatif yang lebih baik dari pada saat studi pendahu-luan. Dari siklus I ke siklus II kemampuan berpikir kreatif siswa mengalami pe-ningkatan pada setiap aspek yang diobservasi dan dinilai. Kemampuan berpikir kreatif siswa secara keseluruhan mengalami peningkatan yakni dari 58 82% pada siklus I menjadi 83 45% pada siklus II. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa kelas IX MTs. Almaarif 02 Singosari Malang dapat meningkat melalui pembelajaran dengan pendekatan CTL model inkuiri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 14 Nov 2008 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2008 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/18022 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |