Anita Rahmawati (2009) Penggunaan modul dengan model siklus belajar 5E untuk meningkatkan keterampilan bertanya guru dan prestasi belajar fisika siswa SMP Laboratorium UM / Anita Rahmawati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara diperoleh fakta bahwa siswa cenderung pasif dalam proses belajar dan menjawab pertanyaan dari guru nilai fisika siswa juga masih rendah yaitu dengan rata-rata 41. Pembelajaran fisika pada SMP Laboratorium UM sudah menggunakan modul. Modul yang digunakan di SMP Laboratorium UM lebih menekankan pada ranah kognitif dan banyak memberikan latihan soal serta kurang mengaitkan konsep dengan kehidupan sehari-hari. Berdasarkan berbagai permasalahan tersebut guru dan peneliti sepakat untuk menggunakan modul dengan model Siklus Belajar 5E pada pokok bahasan Zat dan Wujudnya. Modul dengan model Siklus Belajar 5E berbeda dengan modul yang telah digunakan sebelumnya. Modul tersebut terbagi atas 5 fase yaitu engagement (pendahuluan) exploration (eksplorasi) explanation (penjelasan) elaboration (elaborasi) evaluation (evaluasi). Selain menggunakan modul proses pembelajarannya juga dirancang dengan menggunakan model Siklus Belajar 5E. Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan pelaksana-an tindakan observasi dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa SMP Labora-torium UM kelas VII-B dan guru bidang studi fisika. Peneliti bertindak sebagai observer. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi keteram-pilan bertanya lembar observasi tahapan pembelajaran dan tes yang meliputi tes ulangan harian awal dan akhir pre-test dan post-test. Teknik analisis yang digu-nakan pada data hasil pre-test post-test ulangan harian awal dan akhir adalah dengan analisis Gain Score ternormalisasi. Keterlaksanaan dan ketercapaian taha-pan pembelajaran serta keterampilan bertanya guru dianalisis dengan mengguna-kan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan prestasi belajar fisika siswa termasuk kategori rendah ( 0 25) pada siklus I dan pada siklus II sebesar ( 0 28) dengan kategori rendah. Sedangkan untuk penggunaan modul dengan model Siklus Belajar 5E rata-rata keterlaksanaan 100% dan keter-capaian 91.3%. Jumlah pertanyaan yang diberikan guru meningkat 129% dari siklus I ke siklus II. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa penggu-naan modul dengan model Siklus Belajar 5E dapat meningkatkan keterampilan bertanya guru dan prestasi belajar fisika siswa.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 09 Jun 2009 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/17936 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |