Subuh Triyasa (2009) Pengaruh pembelajaran koooperatif model TGT (TEam Game Tournament) pada motivasi belajar, sikap belajar dan prestasi belajar terhadap pelajaran fisika pada siswa kelas X MA Negeri Malang 1 / Subuh Triyasa. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Pada pembelajaran kooperatif model TGT (Team Game Tournament) ter-dapat empat tahapan. Pertama guru mengajarkan materi yang menjadi pokok ba-hasan. Kedua siswa belajar dalam kelompok heterogen dengan melakukan perma-inan. Ketiga siswa melakukan pertandingan dalam kelompok homogen. Keempat memberikan penghargaan pada kelompok. Pada pembelajaran kooperatif model TGT siswa diajari menguasai ketrampilan-ketrampilan khusus agar dapat bekerja sama di dalam kelompoknya seperti menjadi pendengar yang baik memberikan penjelasan kepada teman sekelompok dengan baik siswa diberi lembar kegiatan yang berisi pertanyaan atau tugas yang direncanakan untuk diajarkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan motivasi dan prestasi belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran kooperatif model TGT dengan sis-wa yang diajar dengan pembelajaran konvensional. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui sikap belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran kooperatif model TGT dan siswa yang diajar dengan pembelajaran konvensional. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimental semu de-ngan melibatkan dua kelas. Satu kelas sebagai kelas kontrol yang menerapkan pembelajaran konvensional dan kelas lainnya sebagai kelas eksperimen yang me-nerapkan pembelajaran kooperatif model TGT. Untuk motivasi dan prestasi bel-ajar siswa diberi pra tes dan pasca tes motivasi dan prestasi belajar pada kedua kelas. Sedangkan untuk sikap belajar siswa dilakukan pengamatan selama proses pembelajaran berlangsung pada kedua kelas. Dari hasil penelitian didapatkan tidak ada perbedaan motivasi belajar sis-wa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Rata-rata motivasi belajar fisika a-khir siswa kelas eksperimen (kooperatif model TGT) adalah 165 28 sedangkan kelas kontrol (konvensional) adalah 172 28. Dari hasil penelitian juga didapatkan ada perbedaan prestasi belajar fisika antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Rata-rata prestasi belajar siswa kelas eksperimen (kooperatif model TGT) adalah 50 67 sedangkan kelas kontrol (konvensional) adalah 35 2. Selanjutnya dari data penelitian juga didapatkan data sikap belajar siswa. Pada kelas eksperimen (ko-operatif model TGT) memiliki sikap belajar yang baik sedangkan siswa kelas kontrol (konvensional) memiliki sikap belajar yang cukup baik. Rata-rata sikap belajar siswa kelas eksperimen (kooperatif model TGT) adalah 75 17% sedang kelas kontrol (konvensional) adalah 57 75%. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa pembelajaran kooperatif mo-del TGT memberikan pengaruh dan dapat meningkatkan prestasi dan sikap belajar siswa. Jadi pembelajaran kooperatif model TGT dapat digunakan sebagai salah sa-tu alternatif model pembelajaran fisika yang baik.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 10 Jun 2009 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/17915 |
Actions (login required)
 |
View Item |