Perbandingan pemodelan angka kematian bayi di Jawa Timur dengan pendekatan regresi linier berganda dan Geographycally Wighted Regression (GWR) / Risky Prima Pranandari - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbandingan pemodelan angka kematian bayi di Jawa Timur dengan pendekatan regresi linier berganda dan Geographycally Wighted Regression (GWR) / Risky Prima Pranandari

Pranandari, Risky Prima (2015) Perbandingan pemodelan angka kematian bayi di Jawa Timur dengan pendekatan regresi linier berganda dan Geographycally Wighted Regression (GWR) / Risky Prima Pranandari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Pranandari Risky Prima. 2015. Perbandingan Pemodelan Angka Kematian Bayi di Jawa Timur dengan Pendekatan Regresi Linier Berganda dan Geographically Weighted Regression(GWR). Skripsi. Program S1 Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang.Pembimbing Trianingsih Eni Lestari S.Si M.Si. Kata Kunci regresi linier berganda geographically weighted regression (GWR) angka kematian bayi (AKB) Angka kematian bayi merupakan salah satu indikator status kesehatan pembangunan dan perkembangan penduduk. Berbagai upaya dilakukan untuk menurunkan angka kematian bayi. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan angka kematian bayi adalah dengan mengetahui faktor-faktor penyebabnya. Keterkaitan antara faktor-faktor penyebab angka kematian bayi dan jumlah kematian bayi dapat dianalisis menggunakan regresi linier berganda. Regresi linier berganda adalah metode yang digunakan untuk menganalisis hubungan antara satu variabel terikat dengan beberapa variabel Hasil analisis ini diberlakukan untuk semua wilayah yang diamati. Padahal kenyataanya kondisi wilayah yang satu dengan yang lainnya tidaklah sama mungkin karena faktor geografis sosial budaya ekonomi maupun hal-hal lain yang melatarbelakangi wilayah yang diamati. Hal ini kemungkinan besar dapat mengakibatkan faktor yang mempengaruhi angka kematian bayi di setiap wilayah juga berbeda-beda (heterogenitas spasial). Oleh karena itu diperlukan suatu metode pemodelan statistik yang memperhitungkan faktor heterogenitas spasial.GWR adalah model regresi yang dapat digunakan untuk menganalisis heterogenitas spasial. GWR adalah metode yang menggunakan faktor geografis sebagai variabel bebas yang dapat mempengaruhi variabel terikat. Hasil analisis ini adalah model regresi yang nilai parameternya berlaku hanya pada setiap lokasi pengamatan dan berbeda dengan yang lainnya. Tujuandaripenelitianiniadalahmengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi angka kematian bayi di tiap Kabupaten/Kota di Jawa Timur tahun 2013 dengan menggunakan metode GWR dan mengetahui model terbaik antara model regresi berganda dan model GWR.Faktor-faktor yang mempengaruhiangkakematianbayi di tiapKabupaten/Kota di JawaTimurtahun 2013 denganmenggunakanmetodeanalisis regresi linier berganda adalahpersentaseperempuan yang menikah di usia 10-17 tahun(X_4) sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhiangkakematianbayi di tiapKabupaten/Kota di JawaTimurtahun 2013 denganmenggunakanmetode GWR adalahpersentaseperempuan yang menikah di usia 10-17 tahun(X_4) persentasepenolongkelahiranpertamanonmedis(X_6). Berdasarkan analisis menggunakan metode GWR diperoleh nilai R 2 75 81%lebih besar dariR 2 metode regresi linier bergadasebesar 72 5% selain itu diperoleh nilai MSE untuk model GWR sebesar 47 953 lebih kecil dari model regresi linier berganda sebesar 50 572. Jadi model terbaikuntukmenggambarkanangkakematianbayi di JawaTimurtahun 2013 adalahdenganmenggunakanmetode GWR.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Matematika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 19 Jun 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/17398

Actions (login required)

View Item View Item