Penggunaan metode peramalan (forecasting) dalam analisis laju inflasi ekonomi Kabupaten Banyuwangi dengan model general autoregressive conditional heterosvedastic (GARCH) / Denny Merdeka Jaya - Repositori Universitas Negeri Malang

Penggunaan metode peramalan (forecasting) dalam analisis laju inflasi ekonomi Kabupaten Banyuwangi dengan model general autoregressive conditional heterosvedastic (GARCH) / Denny Merdeka Jaya

Jaya, Denny Merdeka (2011) Penggunaan metode peramalan (forecasting) dalam analisis laju inflasi ekonomi Kabupaten Banyuwangi dengan model general autoregressive conditional heterosvedastic (GARCH) / Denny Merdeka Jaya. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci inflasi ekonomi peramalan GARCH Inflasi adalah kecenderungan dari harga-harga untuk meningkat secara umum dan terus menerus. Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak dapat disebut sebagai inflasi kecuali bila kenaikan itu meluas (atau mengakibatkan kenaikan) kepada barang lainnya. Salah satu analisis deret waktu yang dipakai untuk menentukan model peramalan adalah dengan menggunakan model GARCH. Model GARCH sendiri dapat memodelkan data yang bersifat heteroskedastis yaitu sebuah konsep tentang ketidakkonstanan variansi dari data acak (volatility) dan perubahan variansi ini dipengaruhi oleh data acak sebelumnya yang tersusun dalam urutan waktu (kondisional). Pendekatan model ini terdiri dari empat tahap utama yaitu tahap uji heteroskedastik tahap identifikasi model sementara tahap pemeriksaan model dan terakhir adalah tahap peramalan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari arsip Badan Pusat Statistik Kabupatan Banyuwangi. Hasil penelitian diperoleh model GARCH yang telah memenuhi asumsi model terbaik adalah GARCH (1 1) dengan persamaan Xt 0.001675 0.629038 Xt-1 949 t 963 t2 0.128514 -0.290219 949 2t-1 0.863976 963 2t-1 Dari model GARCH (1 1) didapat hasil peramalan laju inflasi Kabupaten Banyuwangi tahun 2011 dengan nilai yang fluktuatif. Inflasi tertinggi sendiri terjadi pada bulan Februari sebesar 0.625 sedangkan inflasi terendah terjadi pada bulan Januari sebesar -0.992. Nilai varians yang rata-rata bernilai 1 menunjukkan bahwa variansi tergolong kecil sehingga model cukup baik untuk peramalan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Matematika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 21 Jun 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/17050

Actions (login required)

View Item View Item